Minggu, Mei 28, 2023

Lima Tanda Kontrasepsi Anda Tak Cocok

Baca selanjutnya

Illustrasi
Illustrasi

kupasbengkulu.com – Jumlah penduduk Indonesia terus bertambah dan masuk peringkat ke 4 penduduk terbanyak di dunia, dengan jumlah penduduk mencapai 250 juta jiwa pada 2013. Untuk mengendalikan ledakan penduduk, program Keluarga Berencana (KB) melalui alat kontrasepsi sementara ini merupakan program yang terus digalakan.

Namun target program keluarga berencana masih lebih banyak kepada perempuan, terlihat dari hampir 90 persen akseptor KB adalah wanita. Padahal beberapa alat kontrasepsi memberikan dampak negatif bagi wanita karena mempengaruhi hormon dalam tubuh. Maka kita perlu selektif dalam memilih alat kontrasepsi. Waspadai beberapa gejala yang timbul akibat penggunaan alat kontrasepsi secara terus menerus, berikut sejumlah gejala yang mungkin ana da rasakan, bila hal ini terjadi pertimbangkan untuk mengganti alat kontrasepsi anda.

Mual
Gejala ini juga biasanya akan hilang dalam beberapa bulan. Bila tidak dan Anda menggunakan alat kontrasepsi pil KB, cobalah mengonsumsinya setelah makan. Bila menggunakan susuk, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengganti alat yang lain.

Pusing
Efek samping ini boleh jadi akan menghilang sendiri setelah mengonsumsi pil KB selama jangka waktu tertentu. Bila tak berhasil juga, cobalah ganti dengan merek yang lain.

Perubahan emosi
Bila ini memang disebabkan oleh alat KB, cobalah untuk mencari alat KB yang tidak mengandung hormon seperti spiral atau kondom. Biasanya para wanita depresi karena mengonsumsi pil. Berganti dengan alat KB hormonal lain biasanya tak akan berpengaruh banyak. Jika ingin tetap menggunakan pil KB, biasanya dokter akan memberikan obat antidepresan

Libido menurun
Cobalah formulasi yang berbeda jika Anda mengalami efek samping ini. Untuk sebagian perempuan, jika mengganti pil dengan alat kontrasepsi hormonal yang bersifat lebih mengandung testosteron, biasanya libido akan kembali. Jika tidak bisa juga, pakailah metode lain.

Pendarahan
Gejala inilah yang bisa membuat perempuan mana saja ketakutan. Apalagi, gejala pendarahan seperti ini sulit diprediksi. Namun, bukan berarti ini tidak bisa menggunakan alat kontrasepsi hormonal. Pil KB yang dikonsumsi secara teratur dapat membantu meredakan gejala. Biasanya, gejala pendarahan terjadi akibat menggunakan alat KB suntik, pil mini, atau spiral. Konsultasikan dengan dokter Anda jika megalami pendarahan. Anda bisa menambahkan obat anti-peradangan seperti ibuprofen atau sedikit estrogen. (she)

Lapor Polisi Kehilangan Istri, PNS Lebong Ditemukan dengan Pria Lain

Kupas News, Lebong – Seorang suami sempat melaporkan kehilangan istri ke Polres Lebong pada Jumat, 19 Mei 2023 lalu. Kini sang istri yang berinisial...

Bahas Persiapan Tour de Bencoolen 2024, Gubernur Rohidin Kunjungi Menpora RI

Kupas News, Jakarta – Gubernur Rohidin Mersyah bertemu Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo di Gedung Kemenpora RI, Jumat siang di Jakarta. Dalam...

Sertifikasi dan THR 50 Persen Guru Se-Kota Bengkulu Dicairkan

Kupas News, Kota Bengkulu – Sejumlah kepala sekolah dan guru se-Kota Bengkulu menghadiri penyerahan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Sertifikasi/TPG Triwulan I dan Tunjangan...

Gubernur Rohidin Usulkan Pembangunan Lanudal Bengkulu Terintegrasi

Kupas News, Bengkulu – Gubernur Rohidin Mersyah mengusulkan pembangunan Lapangan Udara Angkatan Laut (Lanudal) untuk pengamanan wilayah Barat Sumatera terintegrasi dengan pengembangan sekaligus meningkatan...

Ketua Harian PBVSI Usulkan Bengkulu Miliki Lapangan Indoor

Kupas News, Kota Bengkulu – Wujud apresiasi atas raihan emas Timnas Voli Indonesia di ajang SEA Games kemarin melahirkan semangat baru olahraga Voli di...

Terbaru