Kota Bengkulu, kupasbengkulu.com – Karena alasan masih stres, Harimau yang ditangkap oleh tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bengkulu, tepatnya di Desa Talang Beringin Kecamatan Seluma Utara Kabupaten Seluma, belum juga dipindahkan ke alam terbuka.
Kepala BKSDA Provinsi Bengkulu, Anggoro Dwi Sujiarto, mengatakan walaupun kondisi ‘Rajo Langit’ (nama harimau tersebut-red) sudah lebih baik, namun harus dijinakkan lebih intens lagi.
“Diperkirakan dalam waktu dekat sudah ada keputusan kemana Rajo Langit akan dipindahkan, sambil menunggu kondisinya lebih maksimal,” ujar Anggoro, Selasa (24/03/2015).
Rajo Langit berhasil ditangkap oleh tim BKSDA Provinsi Bengkulu pada tanggal 25 Februari 2015, karena diduga telah memangsa warga, Isman (45) hingga meninggal dunia.
Anggoro mengatakan awalnya Rajo Langit akan dipindahkan ke habitat aslinya di Taman Buru Semidang Bukit Kabu, namun ditolak oleh warga sekitar. Kemudian ada rencana juga untuk dipindahkan ke Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), namun juga mendapat penolakan dari warga. Akhirnya pihak BKSDA memutuskan untuk memindahkan Rajo Langit ke Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) di Aceh.
“Saat ini BKSDA sedang melakukan komunikasi dengan BKSDA Aceh. Yang jadi permasalahan adalah bagaimana mengkondisikan pengangkutannya, sehingga kita juga akan berkoordinasi dengan pihak kementerian,” tandasnya.(val)