Seluma, kupasbengkulu.com – Wakil Ketua II DPRD Seluma Okti Fitriani mengungkapkan legislatif sangat mendukung kegiatan Anggaran Dana Desa (ADD) yang saat ini telah memberikan efek positif dalam kemajuan Kabupaten Seluma dimulai dari peningkatan infrastruktur pedesaan.
“DPRD memandang itu sangat positif tapi harus diingat tugas Eksekutif bagaimana membuat seefektif mungkin sesuai kebutuhan masyarakat,”ungkap Okti belum lama ini.
Dia mengungakui bahwa program ADD merupakan program pemerintah pusat namun ada penambahan dari anggaran daerah yang di sahkan oleh DPRD Seluma.
“Dana ADD itu sumber keungannya ada dua,dari APBN senilai Rp 10 M dan ditambah 10 persen dari nilai APBD Seluma,jadi ADD bukan program Bupati tapi program Pemda Seluma,”beber Okti.
Untuk kedepannya kata Okti, pihak badan anggaran (banggar) akan melihat seperti apa ke depannya jika program tersebut terus memberikan efek positif maka akan terus dianggarkan.
“Jangan sampai ada temuan BPK seperti halnya kelebihan membayar yang dirilis BPK beberapa hari yang lalu, kelebihan membayar sampai Rp 7 M oleh sekretariat Pemkab Seluma paling banyak di dinas PU Seluma,itu perlu di awasi Pemkab Seluma sudah mendapat “Warning” dari BPK perwakilan Bengkulu,”Pungkas Okti.(cee)