Seluma, kupasbengkulu.com – Sekretaris Presidium Pemekaran Kabupaten Seluma, Bustan A.Dali, mengatakan masyarakat asli Kabupaten Seluma sangat menjunjung tinggi hukum adat Serawai. Namun pihak Pemkab Seluma terkesan hanya mengutamakan pembangunan infrastruktur saja.
“Pemerintah jangan hanya fokus membangun infrastruktur, karena itu saja tidak cukup. Perlu adanya pembangunan karakter manusia karena perkembangan mereka sangat mempengaruhi kemajuan daerah,” kata Bustan, Jumat (03/06/2016).
Dia menilai pentingnya peran Badan Musyawarah Adat (BMA) dalam mengembalikan nilai-nilai keluhuran yang sudah kian pudar. Terlebih sebelumnya Bupati Seluma, Bundra Jaya, pernah mengungkapkan berencana membuat Perda Adat di kabupaten ini. Namun saat ini peran BMA dianggap belum sesuai dengan yang diharapkan, sehingga ada baiknya perlu dilakukan Musyawarah Daerah (Musda) kembali.
“BMA kita kurang aktif, saya kira perlu Musda ulang. Adat Seluma dan Serawai sangat kental sopan santun dan tata krama. Nilai-nilai seperti itu perlu dilahirkan kembali,” tandasnya. (sep)