Rejang Lebong, kupasbengkulu.com – Warga Kelurahan Kepala Siring, Curup kembali heboh lantaran kasus beras sintetis. Penyebabnya, setelah melihat cara membedakan antara beras sintetis dengan beras asli di televisi, mereka langsung menguji coba sendiri dan hasilnya mencurigai beras bermerek yang mereka konsumsi selama ini adalah beras sintetis. Bahkan, informasi terhimpun, salah seorang warga setempat membuang beras dirumahnya lebih dari 4 liter karena ketakutan.
Kasus tersebut bertambah heboh, setelah warga tersebut mengunggahnya ke jejaring sosial Facebook. Akibatnya, lebih banyak lagi warga Rejang Lebong yang ikut panik setelah melakukan ujicoba yang sama.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Rejang Lebong, Suherman meminta warga agar lebih tenang dan jangan dulu membuang beras tersebut. Bila perlu, lanjut Suherman, antarkan saja beras tersebut ke Rumah Dinas Bupati Rejang Lebong, sekaligus dengan pemiliknya untuk bisa menceritakan apa yang terjadi.
“Antar saja kerumah dinas, bila ada beras yang anda curigai sebagai beras sintetis,” ungkap Suherman.
Selain itu, ia juga meminta masyarakat lebih memilih produk lokal Rejang Lebong, ketimbang membeli beras impor bermerek. Sebab, untuk urusan kualitas, tentu saja kualitas beras lokal tidak kalah. Bahkan, harganya lebih terjangkau. Meskipun demikian, ia tetap meminta warga jangan terlalu termakan isu beras plastik.(vai)