
kupasbengkulu.com – Muara sungai di kampung nelayan di Desa Pasar Bantal Kecamatan Teramang Jaya, Kabupaten Mukomuko mengalami pendangkalan. Hal ini membuat ratusan nelayan di wilayah tersebut parkir. Lantaran tidak bisa keluar dari muara sungai.
”Kami benar-benar disulitkan oleh pendangkalan muara ini, karena cuma muara inilah akses untuk kami mengeluarkan kapal,” kata Joli (37), salah satu nelayan, yang tinggal di perumahan nelayan TPI Rajawali, Pasar Bantal, Jumat (8/8/2014).
Pendangkalan muara, kata dia, juga berdampak, penumpukan pasir yang dibawa oleh arus ombak.
”Untuk berangkat ke laut, kami nunggu air pasang dulu. Kadang air pasang juga tidak membantu, karena kapal masih nyangkut. Tapi, kalau nekat, ya terpaksa kami dorong,” ujar Badwi (50), nelayan lain mengutarakan keluhan senada.
Dsari pantau kupasbengkulu, ratusan kapal terparkir di DAM TPI Rajawali Pasar Bantal. Beberapa nelayan tampak hanya memperbaiki alat tangkapan untuk mengisi waktu kosong.(cr2)