kupasbengkulu.com, Rejang Lebong – Warga Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Curup, Kabupaten Rejang Lebong mendadak heboh dengan penemuan seorang perempuan warga setempat yang tewas tergantung di rumahnya sendiri.
Korban diketahui bernama Desti Bin Ilham Koli (16) yang meninggal akibat tercekik kain yang mengikat lehernya sendiri. Kejadian ini terjadi pada hari Kamis (5/11/2015) malam dan diduga korban sudah meninggal beberapa jam sebelumnya. Belum jelas apa motif korban, juga belum jelas apakah hal ini murni bunuh diri.
Jenazah pertama kali ditemukan oleh suami korban sendiri, Asrizal (18). Menurut Asrizal, sebelumnya ia meminta istrinya untuk berkunjung ke rumah ibunya yang terletak tidak jauh dari rumah mereka.
Ibu Asrizal berencana untuk pindah ke Padang, Sumatera Barat sehingga ia datang untuk membantu mengemasi barang-barang. Namun, korban dengan halus menolak pergi berbarengan.
“Ia berkata, pergi saja duluan, nanti saya menyusul,” tambah Asrizal.
Namun, kejadian selanjutnya adalah korban tidak kunjung menyusul ke rumah orang tuanya. Ia pergi ke rumahnya sekitar pukul 14.00 WIB, sedangkan istrinya hingga petang tidak juga menyusul.
Lantaran curiga, korban akhirnya pulang sekitar pukul 18.00 WIB dan terkejut melihat rumahnya dalam kondisi terkunci. Suami korban tambah panik lantaran baru mengetahui bahwa istrinya sudah tewas dalam kondisi tergantung dengan kain.
“Karena panik, saya melepaskan ikatan di lehernya lalu menurunkannya,” kata Asrizal.
Petugas kepolisian datang tidak lama kemudian, setelah mendapat laporan dari pihak korban. Kepada para penyidik, Asrizal mengaku bahwa istrinya ditemukan tergantung di dapur rumah. Saat itu, keadaan istrinya sedang menghadap kearah kamar mandi.
“Saya masuk dari belakang rumah, dan melihat istri saya sudah tergantung,” tambahnya.
Asrizal sempat menyatakan sempat ada percekcokan antara ia dan istrinya sekitar tiga bulan yang lalu. Anehnya, pernikahan mereka bahkan baru dilangsungkan pada tanggal 16 Agustus 2015 lalu. Ditambah lagi, ketika ditemukan tewas, korban diketahui sedang hamil tiga bulan.(vai)