Kamis, Maret 23, 2023

Solusi Digital untuk Merchant di Indonesia Hasil Kolaborasi BRI dan Majoo

Baca selanjutnya

Kupas News, Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI berkolaborasi dengan PT Majoo Teknologi Indonesia (Majoo) untuk memudahkan transaksi non tunai mitra merchant serta pengelolaan aplikasi wirausaha digital.

Majoo sendiri merupakan aplikasi wirausaha untuk mengelola bisnis. Majoo memungkinkan penggunaan mendapatkan solusi untuk semua jenis usaha mulai dari pengelolaan penjualan, pelanggan, pembayaran, inventori, keuangan, karyawan, sampai dengan pembiayaan usaha. Hingga saat ini, Majoo telah memiliki merchant offline sebanyak lebih dari 35 ribu merchant dan menghasilkan sales volume sebesar Rp1 trilliun setiap bulan.

Seperti diketahui, pengelolaan usaha, keuangan, penjualan para pelaku usaha harus terus ditingkatkan. BRI dan Majoo pun berkomitmen untuk membantu mitra merchant dalam rangka transformasi digital, khususnya di bidang pembayaran dan pengelolaan aplikasi wirausaha.

“Dengan adanya kerja sama ini, BRI dan Majoo dapat memberikan value added service kepada seluruh mitra merchant baik eksisting maupun merchant baru,” ungkap Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani.

Adapun kerja sama BRI dengan Majoo secara garis besar terbagi menjadi tiga. Pertama, integrasi QRIS Dynamic BRI yang dapat dimunculkan pada POS Majoo. Kedua, integrasi EDC Andorid BRI dan POS Majoo menggunakan jaringan wifi. Ketiga, inovasi penggunaan fitur POS majoo pada EDC Android BRI.

BRI dan Majoo, lanjutnya, mendukung transformasi digital merchant dalam bentuk Integrasi antara aplikasi POS majoo dan EDC BRI demi memudahkan user experience mitra merchant ketika melakukan input, order dan checkout. POS Majoo sendiri telah terhubung dengan pambayaran Kartu dan QRIS di EDC BRI.

Dengan demikian, diharapkan kerja sama ini dapat membantu bisnis ritel tumbuh dan berkembang, dengan menyediakan fitur paling lengkap dan mudah untuk semua jenis usaha merchant. Sebagai informasi, secara nasional jumlah QRIS BRI telah mencapai lebih dari 2,7 juta merchant sampai dengan akhir Agustus 2022, serta aplikasi BRImo memiliki 20 juta pengguna aktif yang dapat melakukan pembayaran dengan berbasis QRIS.

Senada dengan Handayani, Founder dan CEO Majoo Adi Wahyu Rahadi menyampaikan, pihaknya akan terus bertumbuh bersama pelaku usaha Indonesia lewat inovasi dan teknologi terkini. “Majoo akan terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pengusaha dari berbagai bidang bisnis,” ujar Adi.

BRI dan Majoo optimistis dapat memaksimalkan potensi bisnis dengan implementasi kerja sama ini. Keduanya juga berkomitmen melakukan cross-selling bisnis merchant untuk membantu menaikan skala bisnis para pelaku usaha. Targetnya, sales volume bisa meningkat 150% setiap bulan. Hal ini juga sebagai bentuk kemudahan bisnis, investasi, dan transformasi digital sehingga dapat berkontribusi menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan ekonomi Indonesia.

Editor: Riki Susanto

Polisi Amankan Perayaan Nyepi 2023 di Desa Sunda Kelapa

Kupas News, Bengkulu Tengah - Perayaan Nyepi Rahajeng Rahina Tahun Baru Caka 1945 di Desa Sunda Kelapa Kecamatan Pondok Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah, Selasa...

Tak Terima Ditegur, Pemuda Semidang Alas Maras Aniaya Tetangga

Kupas News, Seluma - Satuan Unit Reskrim Polsek Semidang Alas Maras Polda Bengkulu menangkap seorang warga Desa Tedunan kasus tindak pidana Penganiayaan. Pelaku berinisial RB ditangkap...

Lembaga Anti Rasuah KPK RI Luncurkan Program MCP 2023

Kupas News, Bengkulu - Lembaga anti rasuah KPK RI menggelar Rakor Pimpinan Kementerian/Lembaga Program Pemberantasan Korupsi Pemerintah Daerah dan Peluncuran Indikator Monitoring Center for...

JMSI Bengkulu dan Unib Tandatangani Nota Kerjasama Program Studi Jurnalistik

Dekan FISIP Unib, Dr. Yunilisiah, M.Si bersama Ketua JMSI Provinsi Bengkulu Riki Susanto usai melakukan penandatangan Nota Kerjasama Program Studi Jurnalistik di Ruang Laboratorium...

PT BIL Akan Tutup: Sisakan 1 Juta Ton Potensi Batu Bara, Alokasikan Rp 6 M untuk Reklamasi

Kupas Bengkulu  - Salah satu perusahaan tambang batu bara terbesar yang beroperasi di Provinsi Bengkulu bakal mengakhiri masa karyanya, PT. Bara Indah Lestari (BIL)...

Terbaru