Bengkulu Selatan, Kupasbengkulu.com– Ketua Pusat Pendaratan Ikan Pasar Bawah, Marwin mengatakan, tabrakan perahu sering terjadi di perairan Bengkulu Selatan.
Kejadian kerap terjadi itu, lantaran kondisi laut sedang tidak normal. Rata-rata perahu tabrakan akibat ombak yang begitu besar, akibatnya perahu yang ingin masuk kepintu muara mengalami gangguan dan tabrakan terjadi.
“Tabrakan tersebut karena dipintu muara belum ada pengaman, seperti pemeca gelombang. Kami berharap pada pemerintah dapat memberikan pengamanan untuk para nelayan yag melaut. Setidaknya dapat mecegah tabrakan. Karena setiap ombak besar, nelayan di Pasar Bawah sering tabrakan,” jelas marwin.
Pada hari Minggu (22/05/2016) tabrakan kembali terjadi Perahu yang dikendarai nelayan Minin (50) dan nelayan Nedi (45) keduanya warga Kelurahan Pasar Bawah Kecamatan Manna Kabupaten Bengkulu Selatan.
Sebelumnya, juga ada perahu yang karam milik nelayan, Aguk Kamal (45) warga Desa Gunung Mesir Kecamatan manna.(ade)