Kota Bengkulu, kupasbengkulu.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Bengkulu melakukan fit and proper test untuk penjaringan tiga besar calon Panitia Pengawas (Panwas) Pemilu, yang akan bekerja pada pelaksanaan Pemilu serentak bulan Desember mendatang.
“Meskipun revisi Undang-Undang sudah ketuk palu, penomorannya belum ada. Untuk itu kita melakukan dua hal, yakni memperbaiki kembali usulan anggaran dan menyelaraskan dengan tahapan yang akan dibuat KPU,” kata Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu, Parsadaan Harahap, Selasa (10/03/2015).
Parsadaan mengatakan pihaknya memprediksi bulan April mendatang tahapan Pemilu serentak sudah akan dilaksanakan sehingga proses fit and proper test dari enam besar ke tiga besar yang waktu itu sempat ditunda kembali dilaksanakan.
“Kami juga masih menunggu jadwal tahapan Pemilu dari KPU namun tetap melaksanakan fit and proper test. Dengan catatan tiga besar ini kita masih mempertimbangkan untuk diresmikan sampai anggaran tersedia sesuai yang diusulkan,” katanya.
Fit and proper test ini dilaksanakan selama lima hari, dari tanggal 10-14 Maret 2015. Adapun fit and proper test hari ini dilaksanakan untuk calon Panwas perwakilan Kota Bengkulu dan Kabupaten Seluma.
Penilaian yang dilakukan lebih ke aspek personal untuk melihat kelayakan dan kepatutan dalam beberapa hal, terkait pengetahuan para calon Panwas yang bersangkutan dengan aturan perundang-undangan dan aturan Pemilu. Selain itu pihaknya juga ingin melihat sejauh mana strategi pengawasan, tentunya dikaitkan dengan dinamika lokal daerah masing-masing, dengan melihat kerawanan Pemilu di setiap kabupaten/ kota yang tentunya berbeda.
“Kita ingin melihat integritas, komitmen, dan kepemimpinan serta kemampuan mereka dalam membangun kerjasama baik intern maupun dengan stakeholder lain. Dalam fit and proper test tersebut kita juga akan mengklarifikasi masukan masyarakat yang disampaikan ke Bawaslu dalam beberapa bulan ini dan kita lihat sejauh mana pengaruhnya terhadap penilaian ini,” demikian Parsadaan. (val)