
Kepahiang, kupasbengkulu.com – Pascabencana alam angin puting beliung melanda Desa Sidorejo (Mekar dari Desa Tugurejo), sejumlah Posko disiagakan. Posko yang diantaranya untuk menangani kesehatan dari Palang Merah Indonesia (PMI) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) serta tanggap darurat dari Dinas Sosial dan BPBD, serta Polres Kepahiang.
Kepala BPBD Kepahiang, Burlian melalui Kabid Rehabilitasi dan Rekontruksi, Musi Dayan menyampaikan, sejumlah posko yang termasuk diantaranya dari BPBD, disiagakan hingga kondisi di Desa Sidorejo dinilai sudah pulih.
“Kita tidak membatasi posko ini, jika kondisi belum pulih. Terlebih lagi, beberapa tenda yang didirikan itu untuk tempat sementara warga setelah rumah mereka selesai diperbaiki,” kata Dayan.
Sendang pendirian posko-posko, dimulai beberapa saat setelah mendapatkan laporan bencana puting beliung telah merusak puluhan rumah warga.
“Pendirian posko dimulai dari sore kemarin. Adanya posko ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terkait dilengkapi dengan sejumlah kebutuhan yang diperlukan dalam masa panik,” ujar Dayan.
Senada dikemukakan Kabid Sosial, Bambang Utoyo, posko disiagakan selagi masih diperlukan oleh warga. Namun dari kesigapan seluruh pihak terkait bencana, dapat diperkirakan posko hanya berlangsung beberapa hari saja.
“Sebagai tambahan, tenaga sukarelawan dari TRC BPBD maupun Tagana telah kita siagakan,” kata Bambang.(slo)
(Baca juga : Angin Puting Beliung ‘Porak Poranda’ 50 Rumah Warga Tugurejo)