kupasbengkulu.com – Pasca pelepasan empat calon mahasiswa asal Kabupaten Kaur dan Kota Bengkulu ke Hochschule Anhalt Germany, Jeman, Sabtu (11/10/2014), Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah, berniat menganggarkan beasiswa penuh untuk kuliah di luar negeri, bagi sepuluh orang perwakilan masing-masing kabupaten/ kota se-Provinsi Bengkulu dalam APBD 2015.
“Kita minta Bappeda beserta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, untuk menyiapkan seluruh regulasi dan mekanismenya. Masih ada waktu sebelum pembahasan APBD 2015. Kalau kirasan pertahun Rp 320 juta lebih per orang, artinya Rp 5 Miliar sudah lebih dari cukup untuk biaya sepuluh orang,” ungkap Junaidi.
Disebutkannya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu sebetulnya sudah mempunyai program beasiswa serupa, namun hanya diperuntukkan bagi PNS Pemprov untuk melanjutkan jenjang pendidikan S2 dan S3.
“Awalnya kita sudah buat beasiswa seperti ini untuk PNS Pemprov, dalam rangka menyiapkan SDM yang berkualitas, khususnya di bidang pertanian. Namun tahun ini untuk program Doktoral, tidak ada satu pun PNS yang ikut. Yang ada hanya Pasca Sarjana 17 orang,” kata Junaidi.
“Kalau kita lihat potensinya ada di para siswa, ya kita coba beasiswa untuk siswa. Yang PNS juga tetap dilanjutkan sambil terus kita evaluasi. Kalau ini bagus, bisa jadi kuotanya kita tambah,” pungkas Junaidi. (val)