
Kepahiang, kupasbengkulu.com – Ketua PGRI Kabupaten Kepahiang Ghazali Adilla merasa pesimis dengan kesiapan Kepahiang, dapat melaksanakan Ujian Nasional (UN) secara online.
“Rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merapkan UN online, dapat berjalan seperti yang diharapkan. Maka dari itu, saya memperkirakan kepahiang belum akan siap melaksanakan UN secara online,” ungkap Ghazali.
Pesimis Ghazali akan UN online, atas masih kurangnya persiapan baik secara mental dan belum sepenuhnya guru maupun siswa yang menguasai ICT.
“Kalau sudah bicara tentang mental, penguasaan ICT, kita masih memerlukan waktu untuk dapat memenuhi kata standar. Untuk saat ini, saya belum yakin,” kata Ghazali.
Untuk dapat memenuhi standar dimaksudkan, lanjut Ghazali, maka terlebih dahulu harus penuhi 8 standar sarana dan prasarana yang termaktub dalam Standar Operasional Pendidikan.
“Jikapun harus, mungkin hanya beberapa sekolah saja yang akan menjalaninya,” pungkas Ghaszali.(slo)