lebong, kupasbengkulu.com – Sungguh malang nasib Kiranti, gadis berusia 13 tahun asal Desa Lemeu Kecamatan Uram Jaya yang menderita tumor abdomen akhirnya tutup usia pada hari Jum’at (30/1/2015) pukul 03.00 di RSUP Sardjito Jogjakarta. Kiranti yang sebelumnya tidak memiliki biaya untuk berobat dibawa oleh pihak yayasan Lentera Sahabat yang khusus membantu anak-anak.
“Kiranti sudah dibawa oleh pihak yayasan Lentera Sahabat pada hari Rabu (28/1/2015). Rencananya akan dibawa berobat ke rumah sakit Dharmais, tapi kabar terakhir yang diberi staf saya juga ada yang mendampingi Kiranti akan dibawa ke Jogjakarta karena basis Yayasan tersebut disana,” ujar Camat Uram Jaya, Aminin.
Namun takdir berkata lain, Kiranti dipanggil oleh yang maha kuasa. Beban yang diderita Kiranti pun juga ikut bersamanya. Kepala Desa Lemeu, Rapano saat dikonfirmasi menyampaikan duka yang sedalam-dalamnya. Dengan nada yang gemetar dirinya sangat menyayangkan sikap pemerintah yang seperti acuh tak acuh dalam membantu masyarakatnya yang sedang kesulitan.
“Saya dan masyarakat Desa Lemeu menyampaikan duka yang sedalam-dalamnya. Kita semua sudah berusaha, hingga akhirnya ada Yayasan bersedia untuk membantu. Namun takdir berkata lain, Kiranti sudah dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. Seandainya pemerintah (Lebong) cekatan dalam membantu, mungkin dia (Kiranti) bisa diselamatkan. Tapi apa daya, takdir sudah menjadi bubur,” kata Kades.
Selamat jalan Kiranti, walaupun masa mudamu tak seindah gadis belia yang lain, namun semangatmu dalam menjalani hidup yang penuh cobaan patut menjadi panutan. Sekarang dirimu telah pergi, semoga tidak ada Kiranti lain yang menderita diluar sana tanpa pertolongan pemerintah.(spi)
(Baca Juga : Keterlaluan! Penderita Tumor Dibantu Bupati Lebong Rp 200 Ribu)Â