KUPASBENGKULU.com, SELUMA – Mengaku dilecehkan bidan salah satu Puskesmas di Kecamatan Sukaraja. David Warga Desa Talang Benuang Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu menyambangi kantor Dinas Kesehatan Seluma, sekira pukul 11.31 WIB, hal tersebut dilakukannya untuk menuntut keadilan terhadap pelayanan bidan di daerah itu.
“Saya meminta keadilan, kemaren saya memebawa anak saya berobat kesana, tapi pada ahirnya saya diusir dari puskesmas,” keluh David ditemui di Kantor Dinas Kesehatan Seluma Rabu (10/6/2015).
Dia menceritakan sekira pukul 15.01 WIB kemaren dia membawa anaknya ke Puseksmas Lubuk Sahung, saat tiba di Puskesmas buah hati David tersebut muntah di ruang praktek. Kemudian bidan tersebut minta dibersihkan, dan jangan sampai ada sisa muntahan sedikitpun di ruang praktek tersebut.
“Ruang praktek memang banyak nyamuk jadi membuat anak saya muntah, setelah itu saya keluar dari ruang praktek, lalu anak saya mencret. Bidan kembali meminta dibersihkan, dan bidan masuk ke ruangan dan tidak kembali lagi. Saat saya kembali meminta mengobati anak saya , dibentak dan diusir dari Puskesmas tersebut,” tutur David.
Mendapat perlakuan seperti itu, David yang mengaku wartawan di salah satu media mingguan Bengkulu ini melaporkan hal tersebut ke Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, karena anaknya yang baru berusia 20 minggu tersebut tidak mendapatkan pelayanan yang baik dari bidan setempat.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma Khaidir Muktar mengatakan akan menurunkan tim dari dinas kesehatan untuk mencari tahu kebenaran hal tersebut.
“Kalau teguran pasti ada, kita akan turunkan tim ke situ, supaya kasus yang seperti ini jangan terulang lagi,” ujar Khaidir.
Menurutnya hal tersebut tidak semestinya dilakukan oleh seorang abdi negara, namun Khaidir memaklumi jika ada permasalahan di luar tugas.
“Mungkin lagi kesurupan, atau ada masalah lain,” selorohnya.(cee)