Senin, Juli 7, 2025
Beranda blog Halaman 2537

429 KK Nikmati Program ‘Bengkulu Ku Menyala’

0
Bengkulu menyala (2)
NIKMATI : Warga kurang mampu di 9 kecamatan saat ini telah menikmati program Bengkulu Ku Menyala.

kupasbengkulu.com – 429 Kepala Keluaga (KK) warga Kota Bengkulu saat ini telah menikmati fasilitas pemasangan listrik dan sejumlah lampu gratis. Dengan rincian, 6 KK di Kecamatan Ratu Agung, 10 KK di Teluk Segara, 39 KK di Ratu Samban, 54 KK di Singaran Pati, 56 KK di Sungai Serut, 135 KK di Kampung Melayu, 111 KK di Selebar dan 9 KK di Muara Bangkahulu. Program tersebut, setelah adanya launching ‘Bengkulu Ku Menyala’ oleh Walikota Bengkulu, H. Helmi Hasan, SE, Senin (6/1/2014) di lapangan terbuka SDN 83 Teluk Sepang, Kota Bengkulu.

”Program Bengkulu Ku Menyala ini diperuntukkan masyarakat kurang mampu di Kota Bengkulu, yang selama ini belum menikmati aliran listrik,” kata Walikota Bengkulu Helmi Hasan, Senin (6/1/2014).

Ia mengatakan, program tersebut merupakan program kerja sama Dinas ESDM Provinsi Bengkulu, PLN Cabang Bengkulu dan Pemerintah Kota Bengkulu. Selain itu, tambah dia, tahap pertama, dari sembilan kecamatan yang ada di Kota Bengkulu baru tersalurkan beberapa warga dari setiap kecamatan. Namun, kedepannya akan disalurkan ke warga kurang mampu lainnya yang ada di setiap kecamatan.

”Dari 9 kecamatan ini baru beberapa warga yang mendapatkan program Bengkulu Ku Menyala. Ke depannya warga kurang mampu juga akan mendapatkan program Bengkulu Ku Menyala,” pungkas Helmi.(val)

KPU Tak Kantongi Jumlah Pemilih Tunanetra

0

kupasbengkulu.com – Juru Bicara (Jubir) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu, Zainan Sagiman mengakui, belum mengantongi jumlah pemilih tunanetra dan narapidana se Provinsi Bengkulu. Pasalnya, dari KPU saat ini masih melakukan verifikasi data pemilih.

”Kami belum mengantongi data pemilih tunanetra dan narapidana se Provinsi Bengkulu,” kata Zainan, Senin (6/1/2014).

Ia mengatakan, dari KPU masih berkonsentrasi untuk evaluasi terhadap PPK dan PPS se Provinsi Bengkulu, yang diduga bermasalah. Sehingga data tersebut, belum dapat dipastikan berapa jumlah tuna netra dan narapidana yang sudah wajib memilih.

”Data pemilih dari tunanetra dan narapidana itu akan kita rekap dalam waktu dekat ini,” demikian Zainan.(vee)

Otonomi Desa, Rawan Terjadi Korupsi

0
1484946_643227225723798_2080722904_n
Yuan Rasugi Sang, S.Sos, MH

kupasbengkulu.com – Anggota DPD RI Komite IV, Yuan Rasugi Sang, S.Sos, MH mengatakan, saat ini undang-undang Desa telah disahkan. Jadi, kata dia, seluruh Desa menjadi daerah otonomi baru dan berhak mengelola pembangunan daerahnya sendiri.

Dengan  otonomi desa tersebut, dirinya menilai, akan rawan terjadi tindak korupsi kecil. Pasalnya, dana yang dikucurkan dari Pemerintah Pusat, langsung masuk ke rekening perangkat desa melalui Pemerintah Daerah setempat.

”UU desa sudah disahkan, jadi dana yang dikucurkan dari Pemerintah Pusat langsung ke rekening perangkat desa. Nah, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan makanya warga mesti ikut mengawasi agar pembangunan benar-benar sesuai dengan harapan dan tidak adanya tindak pidana korupsi,” kata Yuan Rasugi Sang, Senin (6/1/2014).

Ia menjelaskan, bahwa seluruh desa nantinya akan disokong dana melalui APBN. Terkait dengan hal tersebut, kelemahan dari otonomi belum adanya RUU Desa. Berdasarkan Reses, kata dia, ada beberapa desa di Provinsi Bengkulu mengutarakan belum siap dengan RUU Desa. Selain itu, lanjut dia, sebelum UU Desa diterapkan, setidaknya ada sosialisasi kepada masyarakat.

”Pemerintah bersama pihak legislatif, sedang menyiapkan Peraturan Pemerintah PP, sebagai pedoman juklak dan juknis dari pelaksanaan Undang Undang Desa. Saya memperkirakan pembahasan PP tersebut akan molor. Untuk penerapannya secara nasional saya pikir akan efektif 2015 mendatang,” pungkas Yuan.(vee)

Ratusan PPK dan PPS Dievaluasi

0

kupasbengkulu.com – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu, Zainan Sagiman mengatakan, akan segera mengevaluasi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemilihan Suara (PPS) di Provinsi Bengkulu. Evaluasi tersebut, kata Zainan, terkait integritas, independensi dan profesionalitas, sebagai penyelenggara pemilu.

”Kalau tidak ada halangan dalam waktu dekat ini, kita dari KPU akan mengevaluasi kinerja PPK dan PPS se Provinsi Bengkulu. Evaluasi itu, mulai dari integritas, independensi dan profesionalitas, dalam melaksanakan tugas sebagai penyelenggara pemilu,” kata Zainan, senin (06/1/2014).

Evalusi tersebut, kata dia, dilakukan secara keseluruhan tanpa terkecuali. Selain itu, tambah dia, di Provinsi Bengkulu jumlah PPK dan PPS mencapai ratusan orang. Dalam evaluasi tersebut, dari KPU sebelumnya akan berkoordinasi dengan KPU kabupaten dan kota. Sehingga, saat dilakukan evaluasi sudah diketahui kinerja PPK dan PPS.

”Tentunya kita berkoornasi KPU kabupaten dan kota yang sudah mengetahui integritas PPK dan PPS. Jadi, nantinya kita mengevaluasi dari hasil KPU kabupaten dan kota,” pungkas Zainan.(vee)

Pulang Kerja, Maswandi Ditusuk OTD

kupasbengkulu.com – Sial, dialami Nagas Maswandi (25) salah seorang karyawan tempat hiburan di Obyek Wisata Pantai Panjang Kota Bengkulu. Pasalnya, dirinya menjadi sasaran tindak kejahatan oleh Orang Tidak Dikenal (OTD) saat pulang kerja, Senin (6/1/2014) sekitar pukul 03.01 WIB. Akibatnya, korban mengalami luka tusukkan benda tajam dibagian punggung dan rusuk sebelah kiri.

Kapolres Kota Bengkulu, AKBP. Iksantyo Bagus Pramono melalui Kasat Reskrim Polres Kota Bengkulu, AKP. Amsaludin, S.Sos membenarkan, atas dugaan penusukan yang dialami salah seorang karyawan tempat hiburan di obyek wisata Kota Bengkulu.

”Saat ini korban (Masswadi,red) masih dirawat di rumah sakit dan laporannya telah diterima untuk didalami serta mengejar pelaku,” kata Amsaludin, Senin (6/1/2014).

Dari data yang terhimpun, saat kejadian korban bersama empat orang rekannya menghabiskan malam di salah satu tempat hiburan di obyek wisata Pantai Panjang Kota Bengkulu. Setelah bekerja, dirinya dan rekannya pun berniat ingin pulang. Namun, saat keluar dari tempat hiburan dimana korban bekerja, langsung diserang oleh tujuh orang tidak dikenal.

Tanpa, ba..bi..bu.. OTD langsung menyerang korban. Sementara, empat rekannya memilih langkah seribu atau kabur. Melihat korban melawan, 2 OTD pun memberikan beberapa kali bogeman mentah ke bagian wajahnya. Namun, bogeman mentah justru dibalas oleh korban.

Tak puas, dengan bogeman mentah salah seorang OTD, diduga mengeluarkan benda tajam. Seketika itu, OTD langsung mengarahkan ke korban yang mengenai bagian punggung dan rusuk korban. Tidak sampai disitu, setelah korban kena tusukan, salah seorang dari OTD kembali melayangkan pukulan di bagian kepala dengan menggunakan sepotong kayu balok ukuran besar. Sehingga korban terjatuh dan terkapar di lokasi kejadian.

Melihat, kondisi korban banyak mengeluarkan darah. Pengunjung tempat hiburan pun memberikan pertolongan kepada korban dengan membawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkulu yang sebelumnya korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Kota Bengkulu.(gie)

Harga Gas Elpigi 12 Kg Dijual Rp 129.600

0
IMG01776-20140106-1527
NAIK : Harga jual gas elpigi 12 Kg di Kota Bengkulu tingkat agen masih menjual dengan harga Rp 129.600 per tabung ukuran 12 Kg.

kupasbengkulu.com – Meskipun kenaikan harga gas elpigi ukuran 12 kg, sudah diperbaruhi PT. Pertamina melalui Menteri BUMN Dahlan Iskan, Senin (6/1/2014) dengan menurunkan harga Rp 12.000 per tabung atau Rp 1.00 per kilo. Namun, untuk penerapan di tingkat agen di Kota Bengkulu harga jual tabung gas ukuran 12 kg belum turun. Kondisi ini terlihat di Agen Pertamina PT. Sinar Lawang Wetan Kelurahan Tanah Patah Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu, yang masih menjual dengan harga jual Rp 3.950 per kg atau Rp 47.400 per tabung gas 12 kg.

”Kita masih menjual tabung gas elpigi ukuran 12 Kg dengan kenaikan harga lama, kalau ditingkat agen kami menjual gas elpigi ukuran 12 itu per tabungnya Rp 129.600,” kata penjaga gas elpigi PT. Sinar Lawang Wetan, Iin Parlina, Senin (6/1/2014).

Ia mengatakan, sudah mengetahui tentang perubahan kenaikan harga gas elpigi ukuran 12 kg tersebut. Hanya saja, dari PT. Sinar Lawang Wetan belum berani menurunkan harga tersebut lantaran belum adanya instruksi dari PT. Pertamina Cepo Bengkulu.

”Saya sudah tahu masalah kenaikan itu berubah melalui media televisi tadi. Tapi, kami belum turunkan karena edaran secara resmi dari Pertamina belum ada. Makanya, harag jual itu masih dengan harga lama,” jelas Iin.

Ia menjelaskan, sebelum harga gas elpigi naik PT. Sinar Lawang Wetan menjual gas elpigi 12 kg per tabung dengan harga Rp 82.100, setelah ada kenaikan sejak awal Januari lalu dinaikkan menjadi Rp 129.600 per tabung ukuran 12 Kg. Namun, jika ada perubahan lagi maka harga jual nantinya akan turun menjadi Rp 94.100 per tabung gas ukuran 12 Kg.

”Kalau turun amak harga gas elpigi ukuran 12 kilo itu menjadi Rp 94.100 per tabung ukuran 12 kg. Tapi, ini menunggu edaran ersmi dulu dari pertamina,” demikian Iin.(gie)

Dahlan Iskan Batal Jadi Dalang HPN

0

kupasbengkulu.com – Tidak seperti rencana awal, Dahlan Iskan yang dijadwalkan akan menjadi dalang dalam pementasan walang kulit di Hari Pers Nasional (HPN) 2014 di Bengkulu, ternyata harus mengurungkan niatnya.

Hal ini seperti yang diutarakan H. Puthut Eko Pramono, M.Si., Ketua Seksi Publikasi HPN 2014, pada Senin (06/01/2014). Dijelaskan Puthut, pementasan wayang kulit batal dilaksanakan. Namun panggung hiburan HPN akan tetap digelar di lapangan Sport Centre Pantai Panjang Kota Bengkulu dengan bintang tamu Band Wali.

“Masyarakat tidak perlu kecewa dengan dibatalkannya pementasan wayang kulit, karena hiburan lain kita sediakan. Pelaksanaan HPN 2014 ini kami jamin akan lebih meriah dan tetap semarak,” ujar Puthut.

Band Wali akan tampil menghibur masyarakat Bengkulu pada hari Minggu, 9 februari 2014 mendatang, dimulai sekitar pukul 19.30 WIB. Tidak hanya Band Wali, namun band-band lokal Bengkulu juga akan diundang untuk memeriahkan panggung hiburan HPN 2014.

Selain itu, beberapa item kegiatan sudah dipersiapkan untuk mengisi rangkaikan sepuluh hari pelaksanaan HPN 2014. Kegiatan tersebut seperti jalan santai, fun bike, Pameran Expo HPN, Konvensi HPN, Carnaval Busana Pers, ramah-tamah dengan Walikota Bengkulu, Seminar Nasional IKWI, Konferensi Media Massa, bakti kesehatan dan sunatan massal, ‘Publik Bertanya Pers Menjawab’, Talkshow Kandidat Capres 2014, city tour, dan kegiatan puncak HPN 2014 yang berakhir pada tanggal 10 februari 2014.

“Kita optimis kegiatan Hari Pers Nasional 2014 di Bengkulu dapat berjalan dengan baik dan maksimal,” demikian Puthut.(val)

Rumah Pedagang Ayam Ludes Terbakar

1505289_790572847625365_1113588579_n
LUDES : Rumah warga Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Pasar Manna, Senin (6/1/2014) ludes di lalap api.

kupasbengkulu.com – Rumah Mayuna (55) warga Kelurahan Tanjung Mulia Kecamatan Pasar Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, Bengkulu sekitar pukul 07.01 WIB, Senin (6/1/2014) ludes di lalap api diduga akibat konseleting listrik saat ditinggal berjualan di pasar. Api dapat dipadamkan sekitar satu jam kemudian, dengan menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran. Ditaksir akibat kebakaran itu korban mengalami kerugian mencapai ratusan juta.

Kapolres Bengkulu Selatan (BS), AKBP Yohanes Hernowo, S.IK, MH melalui Kasat Reskrim Polres Bengkulu Selatan, Ipda. M. Yusman mengatakan, penyebab kebakaran tersebut diduga dari hubungan singkat arus listrik tidak ada korban jiwa dalam bencana ini.

”Pemilik rumah kesehariannya bekerja sebagai penjual ayam di pasar, kebakaran terjadi saat korban tidak ada di rumah,” kata Yusman, Senin (6/1/2014).

Secara terpisah, salah seorang tetangga korban, Tusman (35) menyampaikan, api terlihat membesar secara mendadak dari dalam dan atap rumah Mayuna.

”Melihat api membesar warga langsung berusaha memadamkan dengan alat seadanya. Namun, usaha itu gagal tak lama kemudian kami menghubungi petugas pemadam kebakaran,” pungkas Tusman.(gie)

Pengrajin Harus Siap Sambut HPN 2014

0

logo HPN+tag line-revisikupasbengkulu.com – Bukan hanya pemerintah saja yang harus siap menyambut kegiatan akbar HPN 2014 di Bengkulu. Namun para pengrajin juga sudah harus berfikir bagaimana memanfaatkan kegiatan HPN dengan sebaik mungkin.

“Hari Pers Nasional 2014 ini akan digelar selama 10 hari. Kita sangat berharap pengrajin Bengkulu ini kreatif, misalnya dengan membuat berbagai cinderamata HPN, seperti kaos, gantungan kunci, gelang, kalung, jam, atau apa saja lah yang ada kaitannya dengan HPN dan Provinsi Bengkulu,” kata H. Puthut Eko Pramono, M.Si., Ketua Seksi Publikasi HPN 2014, Senin (6/1/2014).

Pelaksanaan HPN Februari 2014 mendatang akan banyak sekali berdatangan masyarakat dari luar Bengkulu, dan tentunya akan memberikan keuntungan materi yang luar biasa.

“Jangan sampai kesempatan emas ini justru dimanfaatkan oleh para pengrajin dari luar Bengkulu. Kan yang menjadi tuan rumah HPN 2014 Provinsi Bengkulu, sayang kalau yang mendapat untung malah pengrajin luar Bengkulu,” ujar Puthut lagi.

Sebelumnya di Provinsi Bengkulu sendiri sudah banyak cinderamata yang menjadi ciri khas Bengkulu. Cinderamata dengan bahan baku kulit lantung misalnya, yang dapat dibuat berbagai bentuk. Mungkin kulit lantung ini nantinya juga dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan cinderamata HPN 2014, sehingga siapa pun yang membeli cinderamata tersebut dapat mengingat Bengkulu dengan baik.(val)

RSUD M Yunus Siap Layani Pemegang Kartu BPJS

0

kupasbengkulu.com – Sejak pemberlakukan Badan Penyelanggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan awal Januari lalu, dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkulu sendiri tidak ada mempersiapkan khusus. Pasalnya, data peralihan Askes, Jamsostek, Jamkesprov, Jamkesda, Jamkesmas di Provinsi Bengkulu, sudah terdata dan masuk secara otomatis.

”Kalau kita dari rumah sakit sama sekali tidak ada masalah. Lagian, data peralihan sudah masuk secara keseluruhan dengan kita,” kata Direktur Utama, Drg. Novira MARS, Senin (6/1/2014).

Ia mengatakan, saat ini dari RSUD masih terus berkoordinasi dengan pihak BPJS Bengkulu atas data-data peralihan pemegang kartu Askes, Jamsostek, Jamkesprov, Jamkesda, Jamkesmas. Namun, untuk pemegang kartu yang baru mendaftarkan akan didata kembali.

”Kita masih masih berkoordinasi dengan BPJS. Koordinasi itu terkait jumlah peralihan dan yang baru masuk menjadi anggota BPJS,” jelas Deasy.

Secara terpisah, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Bengkulu, dr. Syaipul Roib mengatakan, pemegang kartu BPJS se Provinsi Bengkulu, yang dilakukan peralihan dari Askes, Jamsostek, Jamkesmas, Jamkesda, Jamkesprov sebanyak 786 ribu.

”Sekitar 786 ribu pemegang kartu yang dialihkan ke BPJS Kesehatan,” demikian Syaipul.(gie)