Bengkulu, kupasbengkulu.com – Salah seorang pelaku perampok motor menggunakan batu, Dodi Ardiko (21) yang tinggal di Telaga Dewa 2 RT 14 diringkus anggota Polsek Selebar pada Senin (20/10/2014) sekitar pukul 09.30 WIB di kediamanya.
(Berita terkait: Ancam Pakai Batu, Pelaku Rampas Motor Mahasiswa)
Kapolres Bengkulu AKBP Joko Suprayitno melalui Kapolsek Selebar AKP Firdaus mengatakan mahasiswa disalah satu perguruan tinggi di Kota Bengkulu jurusan Dakwa ini ditangkap karena telah melakukan perampokan terhadap Kiki Hidayat (20) warga Bengkulu Selatan yang mengontrak di kos-kosan di lingkungan Kampus IAIN Bengkulu.
“Pencurian dengan kekerasan dan perampasan ini terjadi pada Jumat (17/10/2014) sekitar pukul 11.00 WIB di Jalur Dua STQ dibelakang Kampus IAIN Kecamatan Selebar Kota Bengkulu,” kata Kapolsek Selebar AKP Firdaus.
Modus pelaku saat korban melewati lokasi kejadian yang dalam keadaan sepi, ia dihadang oleh dua orang pelaku yakni Dodi Ardiko dan rekan pelaku berinisial Ri yang masih dalam pengejaran polisi. Salah satu dari mereka kemudian mengancam korban dengan menggunakan batu sehingga korban merelakan Suzuki Satria Fu.
Kemudian korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Selebar dan polisi lalu melakukan penggerebekan terhadap pelaku. Sewaktu penggerbekan pelaku berusaha melarikan diri namun polisi masih bisa meringkusnya.
“Saat melakukan penggerebekan pelaku sepertinya tahu kedatangan kita dan pelaku bersembunyi diatas pelafon kediaman kakaknya yang ditempatinya tersebut,” ujar Firdaus.
Penggerebekan yang dipimpin oleh Kapolsek Selebar AKP Firdaus langsung membawa pelaku ke Mapolsek Selebar untuk diamankan dan dilakukan penyidikan lebihlanjut.
Sementara itu, pelaku mengakui kalau ia melakukan perampokan sepeda motor bersama rekannya tersebut. Menurutnya sepeda motor tersebut saat ini telah dibawa ke kediaman asalnya dengan digadai kepada salah seorang rekan mereka di desa Jarang, Lintan, Sumatera Selatan.
“Sepeda motor itu kami gadai Rp 800 ribu, saya dapat bagian Rp 300 ribu,” ungkap pelaku.
Terlibat Kasus Ganja
Parahnya, saat dilakukan penggerebekan polisi menemukan satu paket ganja yang terbungkus kertas dan satu linting ganja dalam kotak rokok di kosan pelaku.
“Saat melakukan penangkapan kita temukan ganja di lemari kamar pelaku,” kata Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono melalui Kapolsek Selebar AKP Firdaus.
Dalam hal ini pelaku beserta barang bukti berupa 1 paket ganja dibungkus kertas seharga Rp 50 ribu, 1 linting ganja, dan uang Rp 70 ribu yang diduga hasil transaksi langsung diamankan ke Mapolsek Selebar.
Sementara itu, pelaku mengakui kalau hal ini baru sekali ini dilakukannya. Ia membeli barang tersebut dari hasil menggadai sepeda motor hasil curiannya tersebut.
“Barang itu saya dapat dari dusun di Lintang, Sumatera Selatan. Barang itu saya beli dari hasil jual motor,” kata pelaku. (dex)