Senin, Juli 14, 2025

Pemdes Sukau Mergo Gelar Pra Pelaksanaan Pembangunan Desa Tahun Anggaran 2025

kupas Bengkulu – Pemerintah Desa (Pemdes) Sukau Mergo, Kecamatan Amen, Kabupaten Lebong melaksanakan kegiatan pra pelaksanaan pembangunan desa Tahun Anggaran 2025 pada Kamis (26/06/2025). Kegiatan...
BerandaDAERAHKEPAHIANGPolisi di Kepahiang Ditikam Warga

Polisi di Kepahiang Ditikam Warga

Kepahiang, kupasbengkulu.com – Seorang anggota Polsek Bermani Ilir (BI), Brigadir Satria R kritis ditikam oleh warga. Peristiwa penikaman ini sendiri, terjadi di depan Masjid Desa Daspetah, Kecamatan Ujan Mas, Kamis (12/2/2015) sekitar pukul 01.34 WIB.

Informasi terhimpun, sebab dan kronolis penikaman SR, baik itu menyangkut persoalan pribadi maupun persoalan lainnya, masih belum dapat disimpulkan oleh pihak kepolisian maupun masyarakat setempat.

Sementara itu, SR diketahui masih belum sadarkan diri di RSUD Curup (Rejang Lebong). Informasi lainnya, diduga kuat ada kaitannya dengan peristiwa penikaman, seorang warga yang bertempat tinggal disekitar lokasi kejadian (TKP), sedang mendapatkan perawatan di RSUD Kepahiang.
Wakapolres Kepahiang, Kompol Andi Sumarta didampingi Kasat Reskrim, Andika Rama menerangkan, jika pihaknya saat ini juga belum dapat menyimpulkan kronologis maupun sebab terjadinya penikaman.

“Kami benarkan tentang peristiwa penikaman itu. Sekarang ini masih diselidiki dengan menghimpun keterangan dari saksi-saksi. Jika tidak salah, sudah 3 saksi kita mintai keterangannya,” kata Andi.

Untuk persisnya sebab dan kronologis penikaman anggota Polsek BI oleh warga, begitu juga dengan pelaku, dijanjikan oleh Andi akan secepatnya dipublikasikan.

“Setelah nantinya diketahui secara jelas sebab dari penikaman akan kita publikasikan. Untuk saat ini, kami minta kepada pihak media untuk tidak langsung menyimpulkan isu-isu yang mungkin tengah berkembang di masyarakat,” sampai Andi.

Kasat Reskrim menambahkan, media agar tidak memberitakan kejadian tersebut dengan nada memprovokasi, karena dinilai akan membuat suasana tidak kondusif.

“Media sangat berperan di sini, karena cerita yang beredar sekarang memang simpang siur. Untuk itu kami minta kerjasama media dalam menyajikan berita, karena saat ini kondisi masih kondusif dan bisa terkendali,” sambung Andika.(slo)