Kupasbengkulu.com, Kepahiang – Kepahiang merupakan salah satu kabupaten penghasil kopi terbesar di Provinsi Bengkulu. Dalam meningkatkan produksi yang berkualitas, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang akan memperbanyak budidaya kopi dengan sistem sambung.
“Kopi Kepahiang sudah dikenal dari dulu, dari pemerintahan Hindia Belanda. Budidaya kopi di Kepahiang berkembang dengan pesat dan patut menjadi perhatian kita untuk meningkatkan lagi produksi kopi, dengan sistem yang tepat yakni sistem sambung,” ungkap Plt Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Kepahiang, Hernawan beberapa waktu lalu.
Program peningkatan produksi kopi Kepahiang di 2017, disebut sejalan dengan program pemerintah di daerah ini yang mengunggulkan komoditas kopi. Jenis kopi yang akan dikembangkan yakni robusta lokal.
“Kita dalam meningkatkan produksi kopi merupakan bentuk dukungan pada pemerintah daerah, kita pilih jenis kopi robusta lokal untuk dikembangkan, kualitasnya sudah jelas,” ujar Hernawan.
Upaya peningkatan produksi kopi dengan sumber dana dari APBN ini, Hernawan merasa optimis akan berhasil terkait luas pekebunan kopi di Kepahiang yang melebihi dari 20 ribu hektar.
“Dilihat dari luas lahan saja, kita mesti optimis bisa meningkatkan produksi kopi. Tidak hanya dari kuantitas saja, melainkan juga kualitas,” jelas Hernawan.(slo)