karang tinggi, kupasbengkulu.com- Puluhan warga Dusun Baru II, Kecamatan Karang Tinggi, Bengkulu Tengah, Kamis (20/11/2014) pagi, menggelar aksi penghadangan terhadap truk bermuatan yang melewati jalan pedesaan mereka. Bahkan warga mengancam mencopot ban truk yang muatannya lebih dari 4 ton.
Tindakan ini merupakan puncak kekesalan warga karena geram melihat kondisi jalan desa yang rusak akibat banyaknya truk batu bara dan pasir yang mengangkut galian C dari Desa Penanding.
“Jalan ini baru setahun diperbaiki, tapi sudah rusak lagi. Kami minta pemilik truk dapat memahami, ini kan jalan desa kami. Kalau mau lewat silahkan tapi muatan tolong jangan lebih 4 ton” ungkap salah seorang warga, Dahril Zakaria kepada kupasbengkulu.com kamis (20/11/2014).
Sayangnya aksi yang telah mereka mulai sejak tadi malam nampaknya telah diketahui oleh para supir truk. Sehingga puluhan truk yang biasanya melintas tak satupun terlihat. Namun hingga siang warga tetap bersikukuh melakukan penghadangan.
“Kita tetap melakukan aksi dan menunggu itikad baik dari pemilik truk. Pokoknya kita tidak ingin truk dengan muatan lebih dari 4 ton lewat sini lagi, silahkan lewat jalan lain,” ancamnya.(qef)