Kota Bengkulu, kupasbengkulu.com – Akibat cuaca ekstrem yang terus melanda Kota Bengkulu dan sekitarnya sejak beberapa hari terakhir, mengakibatkan sebuah baliho raksasa berukuran 12 x 5 meter bertuliskan PON XIX Tahun 2016, tumbang diterjang badai.
Baliho yang berada di Jalan Cendana 20 Kelurahan Sawah Lebar Kecamatan Ratu Agung tersebut bahkan sampai menutupi badan jalan. Akibat dari kejadian ini, akses lalu lintas juga sempat terganggu.
Riskan (43) salah seorang pengendara sepeda motor yang melintasi lokasi ambruknya baliho tersebut, menyesalkan kejadian itu. Menurutnya kejadian ini merupakan hal yang membahayakan bagi para pengguna jalan, karena apabila baliho tersebut menimpa pengendara maka tidak menutup kemungkinan akan memakan korban.
“Memang cuaca beberapa hari ini kan tidak menentu, kadang panas kadang hujan. Tapi di samping itu pemerintah juga harus rutin melihat keadaan. Kalau umpamanya itu milik pihak swasta, lakukan pengecekkan beberapa kali dalam sebulan. Misalnya tadi saya atau ada pengendara lain yang tertimpa bagaimana?,” ujar Riskan.
Untuk diketahui, sebelumnya pihak BMKG Provinsi Bengkulu telah mengingatkan dalam perkiraan cuacanya hari ini. Daerah yang berpotensi terbentuknya awan-awan hujan terdapat di Sumatera yaitu, Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu dan Lampung. Angin di wilayah Bengkulu pada umumnya bertiup dari Barat hingga Timur Laut dengan kecepatan angin 02 – 40 km/ jam atau 01- 22 knots. (nvd)