Rabu, Juli 16, 2025

Pemdes Sukau Mergo Gelar Pra Pelaksanaan Pembangunan Desa Tahun Anggaran 2025

kupas Bengkulu – Pemerintah Desa (Pemdes) Sukau Mergo, Kecamatan Amen, Kabupaten Lebong melaksanakan kegiatan pra pelaksanaan pembangunan desa Tahun Anggaran 2025 pada Kamis (26/06/2025). Kegiatan...
BerandaDAERAHKEPAHIANGJalan Lingkungan, RKB dan MCK Mendominasi Usulan Masyarakat Kepahiang

Jalan Lingkungan, RKB dan MCK Mendominasi Usulan Masyarakat Kepahiang

Ilustrasi
Ilustrasi

kepahiang, kupasbengkulu.com – Dimulai dari infrastruktur jalan lingkungan, Mandi, Cuci, Kakus (MCK) Ruang Kegiatan Belajar (RKB) hingga pengadaan bibit padi dan sengon, mendominasi usulan rencana pembangunan masyarakat di Kabupaten Kepahiang.

Usulan dimaksud, disampaikan dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Tingkat Kecamatan (Musrenbangcam).

“Hasil Musrenbangdes yang kita selenggarakan dari bulan Januari 2015 dan Musrenbangcam pada 10-14 Februari. Dapat kita simpulkan bahwa usulan pembangunan masyarakat masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Hasil itu, akan dibahas lagi dalam Musrenbangkab atau tingkat kabupaten pada bulan mendatang,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) R.A Denni, melalui sekretaris Bapeda M.Salihin.

Usulan serupa dengan tahun-tahun sebelumnya, persisnya dari infrastruktur seperti jalan lingkungan, jalan desa, irigasi, pelapis tebing, drainase, poskesdes, kantor desa, Balai desa dan peningkatan badan jalan desa MCK dan sumur bor. Untuk di bidang kesehatan, terdiri dari peningkatan Puskesmas menjadi Puskesmas perawatan, dan pelayanan dasar Puskesmas, hingga ke pengadaan alat kesehatan (Alkes)

“Kalau disektor pendidikan, berupa pengadaan ruang kelas baru, pemeliharaan dan peningkatan ruang kelas, sarana sekolah, beasiswa warga kurang mampu, dan pemerataan tenaga pendidik di wilayah terpencil serta pelatihan guru kelas dan guru bidang studi.” beber Salihin.

Kemudian, usulan disektor pertanian, disebutkan dari pengadaan bibit padi, sengon, kakao, sayur-sayuran, tenaga penyuluh, pembinaan kelompok budidaya ikan, dan usulan pengembangan peternakan dan perikanan, mesin pengolahan kopi, perluasan lahan uji coba di sektor pertanian dan beberapa komoditi serta usulan bantuan pupuk serta peralatan pembasmi hama babi.

“Selain itu ada beberapa dari sektor sosial yang diantaranya, pengadaan dan pendidikan keterampilan pemuda serta pengiriman pemuda-pemudi untuk keterampilan kerja melalui BLK, pengembangan kesenian daerah dan pengadaan seragam aparatur desa,” demikian Salihin.(slo)