kupasbengkulu.com, Rejang Lebong – Mantan Bupati Rejang Lebong periode 2005 – 2015, Suherman merasa dirugikan lantaran munculnya stiker pemenangan Calon Gubernur Sultan-Mujiono yang mencatut namanya tanpa izin.
Stiker tersebut bertuliskan ‘Tim Suherman untuk pemenangan Calon Gubernur Sultan-Mujiono’ dan sudah beredar sejak tiga hari terakhir.
Bahkan, pantauan kupasbengkulu.com, stiker tersebut sudah tertempel di beberapa tempat, termasuk gerobak jualan pedagang kaki lima diseantero Curup.
Selain stiker, gambar dan tulisan serupa juga terdapat pada kalender 2016 yang sudah dibagikan kepada masyarakat di Rejang Lebong.
Merasa dirugikan, Suherman mengaku akan melaporkan kejadian tersebut ke Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Rejang Lebong.
Ia menegaskan, bahwa dirinya tidak memihak ke salah satu calon, baik bupati maupun gubernur. Oleh sebab itu, ia merasa tidak pernah memberikan
dukungan secara khusus pada pihak manapun.
“Walaupun ada tim pemenangan saya dulu yang ikut menjadi tim pemenangan salah satu kandidat, tetapi saya harap jangan bawa-bawa nama saya,” kata Suherman.
Suherman menceritakan, awalnya ia mendapat telepon dari kerabat dan sejumlah pendukungnya tentang adanya stiker dan kalender tersebut.
Karena sudah tersebar luas, para kerabat tersebut langsung menghubunginya untuk mengkonfirmasi, apakah benar Suherman telah menjadi salah satu pendukung kandidat tersebut.
“Tentu saja saya jawab tidak, kemudian saya meminta salah satu keluarga saya untuk mengambil stiker tersebut. Benar saja, nama saya tertulis disana,” lanjut Suherman.
Sementara itu, Ketua Panwaslu Rejang lebong, Dodi Hendra menyatakan bahwa pihaknya akan mendalami temuan tersebut. Namun, Dodi mengharapkan agar Suherman dapat melaporkan temuan tersebut secara resmi agar bisa didalami.
“Setelah dilaporkan atau diberikan pada staff kami, maka kami bisa mempelajarinya,” pungkas Dodi.(vai)