Kota Bengkulu,Kupasbengkulu.com- Cuaca ekstreme yang terjadi di wilayah Kota Bengkulu beberapa hari terakhir nampaknya tak dihiraukan oleh empat orang wisatawan asal negeri paman sam Amerika Serikat yang nekat berenang di pantai Panjang Kota Bengkulu yang berujung petaka.
Dari data yang terhimpun, Peristiwa naas ini terjadi, Sabtu (04/03/2017) dimana keempat orang WNA yang bernama Tim Adam (35) Josaya (15) Daniel (13) Benjamin (10) sekira pukul 15.30 WIB mendatangi lokasi wisata pantai panjang,.
Namun diduga lantaran tak mengggubris peringatan yang disampaikan oleh salah seorang warga yang juga berprofesi sebagai nelayan bernama Ujang, keempat WNA tersebut nekat mandi dalam keadaan ombak yang cukup ekstrem. hasilnya selang beberapa waktu dikatakan oleh Ujang terdengar ada teriakan jika ada orang yang tenggelam.
“Saya dengar ada yang tenggelam mendengar itu secara sepontan saya kejar mereka dengan alat yang seadanya ini akhirnya saya tarik dua orang namun sayangnya satu orang lagi tergulung ombak dan yang satunya juga selamat, ” kata Ujang.
Ketiga WNA yang selamat ini bernama Josaya (15) Daniel (13) Benjamin (10) namun naas bagi slah seorang korban lainya bernama Tim Adam (35) yang juga tergulung ombak dan tak bisa diselamatkan, oleh karena adanya korban yang tenggelam ini saat ini pihak basarnas Provinsi bengkulu masih terus melakukan proses pencarian terhadap korban bernama Tim Adam, ini juga dijelaskan oleh keala kantor basarnas Bengkulu, Agolo membenarkan jika memang saat ini pihaknya masih akan terus melakukan pencarian terhadap satu orang WNA yang belum ditemukan.
“Kita dengar ada yang tenggelam dan kita langsung turun ke lokasi, dan apabila nanti hari sudah gelap korban juga belum ditemukan maka kita akan bermalam disini untuk dilakukan proses pencarian,”kata Agolo.
Dari pantauan Kupasbengkulu.com hingga pukul 20.00 Wib pihak basarnas saat ini telah mendirikan tenda guna bermalam dipantai panjang agar bisa melakukan pencarian terhadp korban yang belum ditemukan ini.(nvd)