
Kaur, kupasbengkulu.com – Terkait kejadian yang menghanguskan sebuah ruko dua tingkat serta menewaskan seorang balita di Desa Tanjung Kemuning III Kecamatan Tanjung Kemuning Kabupaten Kaur pada Sabtu (28/02/2015) beberapa hari lalu, Camat Kecamatan Tanjung Kemuning Ilaludin mengimbau seluruh pedagang warung ataupun mini market yang menjual gas elpiji diharapkan hati-hati.
“Berhubung dengan pengalaman yang ada yang telah terjadi beberapa hari yang lalu, dianjurkan kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam menjual gas elpiji ini. Dan kita sangat menganjurkan untuk penjualan gas ini dikhususkan pada sebuah gudang, dan jangan digabung dengan dagangan lainnya diwarung-warung,” pungkas Ilaludin.
Selain itu ia berharap kepada Pemda Kaur untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat khususnya yang menjual gas elpiji diwarung-warung, supaya tidak menggabungkan jualan gas dengan dagangan lainnya.
“Seharusnya gas itu dijual dan dikhususkan penempatannya seperti disebuah gudang sendiri, dan jangan dicampur dengan dagangan manisan yang ada diwarung. Karena gas elpiji ini sangat rawan sekali, dan perlu hati-hati dalam penjualannya yang bisa membahakan jika terjadi kebocoran gas atau hal lainnya,” tutup ilaludin. (mty)