Selasa, April 16, 2024

Bagaimana Agar Sikecil Berhenti “Ngedot dan Ngempeng”?

sumber foto: tanyadok.com
sumber foto: tanyadok.com

kupasbengkulu.com – Anak usia tiga hingga lima tahun memiliki kebiasaan mengenakan dot atau mengempeng, ini hal alamiah karena terbiasa menghisap puting susu ibu. Meski demikian, kebiasaan mengedot dan mengempeng tak baik untuk pertumbuhan gigi. Dibutuhkan beberapa trik agar sikecil berhenti melakukan kebiasaan ini.

Potong Ujung Dot

Ujung Dot dipotong kadang bikin anak merasa tak nyaman, biasanya mereka pasti protes jawab saja dotnya rusak dan harus segera dibuang.

Awalnya sih anak pasti menangis tapi lama kelamaan terbiasa juga. Selain itu, jangan tergoda untuk memberikan empeng yang sudah terpotong ujung dotnya karena Si Kecil bisa saja memakan potongan dot dan membuatnya tersedak.

Ganti Dot dengan Hal Membuat Nyaman

“Kalau saya waktu itu mencoba mengganti dot dengan sesuatu yang juga memberikan kenyamanan bagi anak. Misalnya selimut atau boneka kesayangannya. Jadi, ketika anak ingin mengempeng, ia bisa mendapatkan kenyamanan dengan mencium selimut atau bonekanya. Ini karena menurut saya Si Kecil tidak bisa langsung menghilangkan kebiasaan menghisap dot.

Batasi Penggunaan Secara Bertahap

“Secara bertahap saya membatasi penggunaan dot pada Calvin dengan cara hanya memberikan empeng saat di rumah saja misalnya saat bermain atau menonton. Kebiasaan mengedot di malam hari juga saya hilangkan dengan mengatakan kepada Calvin, “Malam ini tidur tanpa empeng ya,” dan itu berhasil, lho! Malam-malam selanjutnya saya coba lagi hingga Calvin tidak pernah meminta dot dan benar-benar merasa nyaman tanpa menghisap dot.” Cerita Marina (38), ibu dari Calvin (3).

Menjanjikan Hadiah Untuknya

“Agar anak saya tidak menghisap dot lagi, saya menjanjikan hadiah berupa mainan yang ingin sekali dimilikinya kalau berhasil melepaskan dot dari mulutnya. Kebetulan Luna sangat senang dengan tokoh peri, jadi saya pakai saja tokoh favoritnya itu sebagai taktik. Saya katakan ibu peri membutuhkan dot Luna dan akan ditukarkan hadiah boneka dari peri. Menurut saya, momen Natal, paskah dan ulangtahun bisa dipakai untuk meminta Si Kecil menghentikan kebiasaan buruknya itu dengan alasan Santa akan memberikan hadiah untuk anak yang tidak menghisap dot. Itulah trik saya, boleh sekali dicoba oleh ibu yang anaknya masih sulit melepas dot,” ujar Anggita (35), mama dari Luna (4,5)

Hilangkan Dotnya

“Menjauhkan dot dengan cara membuangnya dan tidak menyimpan satu pun di rumah. Itu adalah trik yang saya lakukan agar Dina berhenti mengempeng. Saya mau Dina melihat sendiri memang dot tersebut sudah saya buang dan tidak ada lagi di rumah. Jadi, Dina harus membiasakan diri tanpa dot,” ujar Melisa (31), bunda dari Dina (5,5). Menurut melisa, tegas kepada anak membuat dirinya lebih mudah mengajarkan buah hati untuk tidak lagi menghisap dot. Trik ini pun tak lama untuk diaplikasikan, “Saya hanya membutuhkan waktu dua minggu untuk Dina benar-benar melupakan empengnya.” tutup Melisa. Nah, melalui trik-trik dari para ibu di atas, kita bisa ‘mencontek’nya untuk menghilangkan kebiasaan menghisap dot agar anak tidak ketergantungan. Ini beberapa pengalaman para sahabat ibu, selamat mencoba…

sumber: family.fimela

Related

Penyanyi Asal Indonesia Berhasil Luluhkan Empat Juri Americans Got Talent

Kupas News – Kisah seorang penyanyi penyandang disabilitas asal...

Peran Perempuan dalam Memerangi Radikalisme dan Terorisme

Kupas News, Bengkulu - Peran perempuan sangat besar dalam menangkal...

Tas Michael Kors, Brand Eksklusif Paling Diminati Pecinta Fashion

Kupas News – Michael kors merupakan salah satu pelopor...

Retno Pecahkan Rekor Perempuan Pertama Rektor Unib Terpilih

Kupas News - Universitas Negeri Bengkulu (Unib) baru saja...