kupasbengkulu.com – 2 maskapai penerbangan jurusan Jakarta – Bengkulu, Jumat (23/5/2014), yakni City Link CTV dengan nomor penerbangan 9551 dan Lion Air JT dengan nomor penerbangan 636 mesti mendarat di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II International Airport, Palembang, Sumatera Selatan, lantaran cuaca ekstrem serta dilanda hujan yang mengakibatkan, jarak pandang di Bandar Udara Fatmawati hanya 300 meter.
”2 pesawat mesti beralih ke Bandara Palembang, sebab saat ingin mendarat jarak pandang hanya 300 meter,” kata Kasi Lalu Lintas Bandar Udara Fatmawati, Febi Sugianta, saat dihubungi via telepon genggamnya.
Febi mengatakan, sesuai jadwal penerbangan maskapai City Link berangkat dari Jakarta sekitar pukul 07.21 WIB dan mendarat di Bandara Fatmawati sekitar pukul 08.15 WIB. Sementara, maskapai Lion Air bertolak dari Jakarta sekitar pukul 08.01 WIB dan mendarat di Bandara Fatmawati sekitar pukul 09.01 WIB. Namun, cuaca kurang mendukung sehingga pendaratan ke dua maskapai beralih ke Palembang.
”Normalnya jarak pandang untuk pendaratan 1,1 KM, hingga sekarang kita belum terima konfirmasi terkait pendaratan ke Bandara Fatmawati dari Bandar Udara Palembang,” jelas Febi.
Dihubungi terpisah, Prakirawan Stasiun Meteorologi Klas III Fatmawati Soekarno Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu, Febri Surgiansyah mengatakan, cuaca ekstrem terburuk di Kota Bengkulu berada pada posisi 200 meter jarak pandang. Namun, sudah berangsur membaik. Saat ini posisi jarak pandang sudah mencapai 3 KM. Diperkirakan Kota Bengkulu terus akan dilanda hujan dengan intensitas ringan.
”Kondisi landasan akan tetap basah, sebab hujan intensitas ringan diprediksi akan terjadi hingga sore hari,” demikian Febri.(gie)