
Tujuan dari sekolah kebakatan olahraga tersebut, kata Junaidi, menyelenggarakan pendidikan bermutu dengan sentuhan yang tepat untuk atlet. Selain itu, untuk mencapai prestasi tertinggi dengan memberikan fasilitas dan program pendidikan dan pelatihan yang baik.
”Di Provinsi Bengkulu memiliki program khusus dengan pembangunan sekolah kebakatan olahraga. Setidaknya dengan sekolah kebakatan tersebut dapat mencetak atlet berprestasi baik individu maupun beregu,” kata Junaidi saat ramah tamah dengan Mendikbud M Nuh di salah satu hotel berbintang Kota Bengkulu, Jumat (7/2/2014) malam.
Junaidi menambahkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah menyiapkan lahan seluas kurang lebih 17.000 M2 yang terletak di jalan lintas Bengkulu-Kepahiang tepatnya di Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu.
Bahkan, lanjut Junaidi, dari Pemprov Bengkulu menyediakan dana yang berasal dari APBD 2014 sebesar Rp 2.112.547.000, untuk pembangunan lapangan olahraga sekolah kebakatan.
”Kita juga menyiapkan dana operasional sekolah kebakatan serta menyediakan tenaga didik dan kependidikan yang diperlukan oleh sekolah kebakatan,” jelas Junaidi.
Berdasarkan rekomendasi dari KONI dan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Bengkulu cabang olahraga unggulan Bengkulu, terang Junaidi, seperti gulat, atletik, angkat besi, pencak silat, sepak bola atau futsal.
Selain itu, tambah dia, jumlah siswa yang akan ditampung di sekolah kebakatan sebanyak 120 siswa per tahun ajaran dari hasil seleksi kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu.
”Sekolah Kebakatan tentunya dapat memacu pembangunan pendidikan di Bengkulu. Serta dapat memberikan kontrbusi lebih besar di bidang olahraga dan pendidikan,” pungkas Junaidi.(gie)