kupasbengkulu.com – Menanggapi aksi protes para pedagang yang mengaku resah dengan rencana relokasi Pasar Minggu, Kepala Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD), Roni Bambang, mengungkapkan sosialisasi memang belum akan dilakukan.
(Baca juga: Baru Ajukan Rencana, Relokasi Pasar Minggu Buat Resah Pedagang)
Hal ini mengingat relokasi tersebut baru sebatas rencana yang akan diusulkan dalam APBD 2015. Sosialisasi baru akan dilakukan setelah ada ‘ketok palu’ dari DPRD Kota Bengkulu.
“Setelah dirapatkan, baru akan disosialisasikan. Akan kita undang juga ketua kelompok pedagang untuk mendapatkan masukan. Setelah itu baru akan disampaikan ke Pemda Kota. Memang belum ada sosialisasi, ini kan baru rencana pembangunan, jadi belum pasti,” ungkap Roni, Jumat (10/10/2014).
Diungkapkan Roni, kalau pun diresmikan, rencananya pembangunan akan dilaksanakan di awal tahun 2015. Relokasi dilakukan di tiga titik, yakni perbatasan Mega Mall-Pasar Minggu, jalan KZ. Abidin 1, dan di depan los mini Pasar Minggu.
“Ini masih proses dan kita menunggu ‘ketok palu’ dari DPRD. Apa yang mau disosialisasikan kalau sesuatunya belum pasti? Kalau dananya sudah siap, baru kita akan lakukan sosialisasi,” demikian Roni. (val)