kupasbengkulu.com – 13 KM jalan di Desa Kahyapuh hingga Desa Malakoni Kecamatan Enggano mengalami rusak parah, yang ditandai dengan jalan berlubang dan berlumpur pada badan jalan. Melihat kondisi tersebut, Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd, Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Tatang Sumantri, MH, didampingi Camat Enggano Kabupaten Bengkulu Utara, Marlansius, S.Sos, Kapolsek Enggano AKP Purwanto, Danramil Kapten Sumardi 407-04/Enggano beserta rombongan, Kamis (3/4/2014) meninjau langsung kerusakan jalan di Desa Malakoni Kecamatan Enggano serta SMAN 1 Enggano, sekitar pukul 17.06 WIB.
”Jalan disini kondisinya rusak parah, dari sini kita meminta dari perusahaan sawit, batu bara untuk menyisihkan dana CSR di Enggano untuk membuat jalan,” kata Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd, Kamis (3/4/2014).
Junaidi mengatakan, untuk perbaikan jalan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, telah dimasukkan APBN Rp 10 Miliar. Dalam perbaikan jalan tersebut nantinya, di mulai dari Desa Malakoni hingga Desa Kahyapuh. Namun, usul dari Kecamatan Enggano meminta perbaikan jalan terbagi 2, yakni di Desa Malakoni menuju Desa Banjar Sari.
”Tahun ini sudah dimasukkan ke APBN,” jelas Junaidi.
Secara terpisah, Kapolda Bengkulu Brigjen. Pol Tatang Sumantri, MH mengatakan, jalan yang rusak di desa tersebut ditepi jalan bisa dibuat siring agar saat dilanda hujan air tidak tergenang air.
”Kita minta dari warga juga aktif membuat jalan yang rusak, agar tidak tergantung dengan pemerintah saat jalan belum diperbaiki,” imbau Tatang.(gie)