kupasbengkulu.com – Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Kemenag), Kota Bengkulu, Muklisuddin mengatakan, dalam pelaksanaan salat Idul Fitri (Ied) 1435 Hijriah/2014, bakal menggunakan lima titik ruas badan jalan dan satu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
”Penggunaan jalan raya dan SPBU tersebut dikarenakan keterbatasan tempat, seperti masjid dan lapangan. Namun demikian, penggunaan jalan raya dan SPBU itu tidak mengurangi kekhusyukkan jamaah dalam melaksanakan salat Ied,” kata Muklisuddin, Sabtu, (26/7/2014).
Ruas jalan raya yang dijadikan lokasi pelaksanaan Salat Ied tersebut, lanjut Muklisuddin, seperti di Jalan Soeprapto tepatnya di depan Masjid Muhammadiyah/Al-Furqon. Ruas badan jalan Sumatera Kelurahan Sukamerindu, Kecamatan Sungai Serut. Selain itu, ruas jalan raya Cendana tepatnya didepan Stadion Sawah Lebar. Lokasi lain, di jalan Semangka Raya Kelurahan Lingkar Timur dan jalan Salak Raya Kelurahan Lingkar Timur, didepan Kampus Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) II.
”Kami percaya Salat Ied di lokasi itu tidak akan mengganggu aktivitas lalu lintas, sebab pelaksanaannya tidak lama dan waktunya pagi hari,” jelas Muklisuddin.
Ia menambahkan, untuk SPBU yang digunakan sebagai tempat pelaksanaan salat Ied, terdapat di SPBU Rawa Makmur Kelurahan Rawa Makmur Permai. Selain jalan raya dan SPBU, tambah dia, salat Ied juga menggunakan lapangan SD Negeri 60 Kelurahan Lingkar Timur. Bahkan, kata Muklisuddin, lapangan upacara Mapolda Bengkulu, jalan Adam Malik Kelurahan Sidomulyo juga dijadikan lokasi salat Ied.
”Insya Allah, selaku iman di Masjid Baitul Izzah Padang Harapan, Mawardi Lubis. Untuk di Masjid Akbar At Taqwa Anggut Atas, yang seperti biasa akan menjadi lokasi salat Wali Kota, saat ini belum ada penjadwalan imam dan khatibnya. Namun, kami usulkan Edi Nur Ali, Ustad. Syamlan LC atau Ustad Muhammad Alkab,” pungkasnya.(beb)