
kepahiang, kupasbengkulu.com – Pemuda Desa Tebing Penyamun, Medi Apriansyah (21), Kamis (29/1/2015) sekitar pukul 10.03 WIB ditemukan tewas dengan posisi tergantung diri di dalam kamar.
Medi yang diketahui sebagai anak yatim piatu, ditemukan pertama kali oleh adiknya, Yemi (19).
Menurut keterangan kades setempat, Zurni Jaya, korban yang selama ini tinggal bersama adiknya, ditemukan tewas dengan posisi tergantung oleh adiknya, sepulang dari mandi. Sesaat melihat kondisi kakanya tersebut, Yemi berteriak histeris dan meminta tolong kepada warga sekitar.
“Mendengar teriakan itu, otomatis membuat warga sekitar berhamburan keluar dari rumah. Melihat korban yang tergantung diduga sudah tewas, langsung dilaporkan ke kepolisian terdekat, ” terang Zurni.
Setelah korban berhasil diturunkan dari posisinya yang tergantung dengan tali tambang terbuat dari nilon. Korban selanjutnya dilarikan oleh warga dan pihak kepolisian resort Tebat Karai ke RSUD Kepahiang. ” Saudara korban lainnya yang bernama Yenti, mengetahui tentang peristiwa ini setelah disampaikan warga. Begitu juga halnya dengan saya,” terang Zurni.
Sementara itu, Kapolres Kepahiang AKBP Sudarno melalui Kabag Ops AKP Rudy S didampingi Kapolsek Tebat Karai Iptu A Suhada menerangkan, hasil penyelidikan yang dilakukan, korban diduga kuat sengaja mengakihiri hidupnya dengan bunuh diri.
“Dugaan kita, korban memang sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri,” terang Suhada.(slo)