kupasbengkulu.com – Pemilik Toko Emas Asia, Usman Hakim mendatangi Mapolres Bengkulu, Jumat (19/9/2014) untuk menanyakan kejelasan kasus perampokan emas yang dialaminya (17/4/2014) lalu.
(Baca juga : Lepas Tembakan, Rampok Larikan Emas 15 Kilo Milik Toko Asia)
“Saya datang ke Polisi untuk menanyakan perkembangan kasus perampokan tersebut dan mudah-mudahan tersangka bisa diringkus dan barang saya bisa cepat dikembalikan,” kata Hakim.
Keinginan tahunya tersebut langsung disambut baik, Kapolres Bengkulu, AKBP. Iksantyo Bagus Pramono. Ia menginginkan, agar polisi bisa menemukan keberadaan emas yang telah dibawa kabur oleh kelima tersangka perampokan tersebut.
Dimana dalam hal ini, Iksantyo menjelaskan, mereka hanya berhasil menemukan dua orang perampok yakni Moris yang ditangkap di Polda Riau, Wigyo di Linggau Sumatera Selatan dan Feri Ardiansya yang ditangkap di Padang, Sumatera Barat. Sementara kedua tersangka lainnya, yakni Ug dan In masih dalam pengejaran polisi.
“Kalau keberadaan emas kita belum temukan, dan kita masih melakukan pengejaran lagi kepada dua orang yakni Ug dan In yang sudah kita kantongi identitas dan keberaddaannya,” kata Iksantyo.
Namun, Iksantyo menjelaskan, keberadaan emas tersebut dibawa oleh salah satu tersangka yang ditemukan tewas yakni Moris. Akan tetapi, setelah dilakukan penggeledahan barang tersebut sudah tidak berada ditangannya.
“Saat kita melakukan pengejaran, Wigyo lari ke Linggau, berpencar dengan yang lainnya yang mana barang curian tersebut dibawa oleh rekannya menggunakan mobil dan sepeda motor untuk melancarkan aksi mereka ditinggalkan di Kepahiang,” pungkas Iksantyo.(dex)