Kota Bengkulu, kupasbengkulu.com – Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah, mengatakan, Provinsi Bengkulu tahun ini mendapatkan bantuan program di bidang peternakan, yakni 12.500 Inseminasi Buatan (IB) untuk sapi dan kerbau dari Kementerian Pertanian RI.
“akan ada 2.500 IB untuk tiga kabupaten, yakni Seluma, Rejang Lebong, dan Bengkulu Selatan untuk pengembangbiakan sapi dan kerbau. Setelah itu ada 10.000 menyusul untuk kabupaten lainnya,” ujar Junaidi, Selasa (31/03/2015).
Inseminasi Buatan merupakan proses pembuahan dengan cara memasukkan sperma ke dalam rahim. Junaidi mengatakan IB ini diharapkan dapat meningkatkan angka kelahiran sapi kerbau betina dibanding jantan, karena dengan demikian otomatis juga akan meningkatkan produksi ternak.
Tidak hanya itu, Junaidi mengatakan pihaknya sudah melaporkan ke pihak kementerian terkait laboratorium inseminasi buatan yang ada di Kelurahan Bentiring Kota Bengkulu agar juga mendapat perhatian dari pemerintah pusat.
“Saya sudah laporkan laboratorium yang di Bentiring, ternyata masih harus diurus SNI-nya supaya inseminasi buatan ini setara dengan level nasional dan bisa dipertanggung jawabkan hasilnya,” katanya.
Junaidi menambahkan, Kementerian Pertanian menawarkan bantuan sapi pejantan Brahman, dan pihak Pemprov harus menyurati Dirjen terlebih dahulu untuk minta dihibahkan sekitar 10 ekor sapi Brahman.
“Kita akan segera tindak lanjuti masukan dari Kementerian Pertanian ini agar mudah-mudahan segera bisa terealisasi,” tandasnya.(val)