kupasbengkulu.com – Ketua Umum DPP Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (Pepabri), Jenderal TNI (Purn) H Agum Gumelar menegaskan, sikap lembaga yang dipimpinnya jelang pemilu 2014, baik pemilihan legislatif maupun pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota Pepabri bersifat netral.

”Sebagai institusi dan individu anggota harus bersikap netral dalam pemilu,” kata Agum, usai menghadiri Musda VIII DPD Pepabri Provinsi Bengkulu di Balai Prajurit, Rabu (19/3/2014).

Pensiunan Jenderal bintang tiga itu menambahkan, Pepabri sebagai institusi, sudah semestinya bersikap, netral. Namun, sebagai seorang perwira yang sudah purna tugas, hak politiknya sama seperti masyarakat biasa.

Ia menjelaskan, bila ada purnawirawan TNI/Polri yang kemudian masuk ke dalam ormas ataupun parpol, maka hal tersebut terbilang wajar.

”Purnawirawan itu hak politiknya sama seperti sipil. Pepabri sebagai lembaga, juga tidak ada memihak. Tapi sebagai individu, sudah sama haknya. Individu purnawirawan dan lembaga harus dipilah,” demikian Mantan Danjen Kopassus.(gie)