kupasbengkulu.com – Dari rapat pleno terbuka penetapan hasil Pemilihan Umum, perolehan kursi dan calon terpilih dalam Pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD Bengkulu Tengah di Hotel Puncak Tahura, selasa (13/5/2014) akhirnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat menetapkan 25 orang yang berhak duduk di kursi DPRD setempat.
Dari 25 nama yang ditetapkan, hampir 60 persen merupakan wajah baru. Hal ini diyakini berpengaruh positif, seperti yang diutarakan ketua KPU, Asmara Wijaya ST.
“Kita tentu berharap wajah baru akan memberi dampak positif pada pembangunan daerah ini,”jelasnya.
Pada Daerah Pemilihan (Dapil) 1, 6 kursi berhasil dimiliki oleh Septi Peryadi S.Ip dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem), kemudian Susiana dari partai Hanura. Gerindra diwakili oleh Evi Susiana, dilanjutkan M. Nasir Jahiyah S.Sos dari partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan jatah terakhir dimiliki oleh ketua DPR sebelumnya, Suharto dari partai Golkar.
Suharto juga diprediksi akan kembali menjadi ketua DPRD setempat periode mendatang.
Dari Dapil II, dari 8 kursi yang diperebutkan, Partai Nasdem berhasil mengklaim dua kursi menjadi milik mereka. Dua wakil mereka, Marlon Purbo dan Riko Zaryan Saputra SE yang berhasil didudukkan disini. Golkar mendudukkan Keny Oriza S.Pd, PDI perjuangan diwakilkan oleh Peri Haryadi S.Sos, Partai Hanura diwakili Jamidan dan Gerindra diwakili oleh Umar Sanuzi. Dua nama terakhir adalah Ir Sucipto MM, kader dari Partai Keadilan Sosial (PKS) dan PKB yang diwakili Muslim.
Di Dapil III, Golkar, Gerindra, Hanura, PPP, PDIP dan PKB berhasil mengklaim satu kursi menjadi milik mereka. Golkar diwakili Saharudin S.Sos, Gerindra diwakili Indra Utama, H Rahmat Ali berhasil menjadi wakil dari partai Hanura.
Selanjutnya, PPP diwakili oleh Jhon Samsir S.Sos, PDIP diwakili oleh Marlim dan tokoh terakhir adalah Ujang Asmawi dari PKB.
Dapil IV yang hanya menyediakan 5 kursi, berhasil direbut oleh Nasdem, Golkar,Gerindra, Hanura dan PDIP. Thamrin SE mewakili Nasdem, Tarmizi dari Golkar, Hanaldin dari Gerindra, M Da’i dari Hanura dan terakhir Ibnu Hajar dari PDIP menjadi para Caleg yang berhasil menuju Karang Tinggi. (vai)