Seluma, kupasbengkulu.com – Naiknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM) memicu naiknya harga eceran BBM jenis Premium dan naiknya harga rokok.
“Harga eceran bensin di desa saya saat ini sudah Rp 15.000 per liter, begitu juga bahan pokok lainnya semuanya naik,” kata Ujang, warga Desa Pandan Kecamatan Seluma Utara Kabupaten Seluma, Selasa (18/11/2014).
Sebagai bahan perbandingan, jelas Ujang, harga karet saat ini hanya Rp 3500 per kilo.
“Ini jelas akan memicu tingginya tindakan kriminalitas pencurian bahkan penodongan karena kebutuhan tidak terpenuhi,” kesal Ujang.
Senada diungkapkan Doni warga Kelurahan Talang Saling Kecamatan Seluma Kota, bahwa saat ini pengaruh kenaikan BBM sudah semakin parah.
“Harga nasi bungkus di warung makan sudah naik,harga sayuran juga sudah naik,nah kalau harga karet belum juga naik sampai hari ini,”demikian Doni.
Sementara itu Kapolres Seluma AKBP. Joko Sahdono menegaskan, terhitung sejak ditetapkannya kenaikan harga BBM oleh Presiden jajaran Polres Seluma sudah disiagakan untuk menghindari terjadinya aksi massa.
“Dari tadi malam kita sudah siaga satu,3 perempat pasukan sudah monitor di lapangan sejauh ini belum ada laporan adanya aksi amukan massa,” demikian Joko.(cee)
J