Kota Bengkulu, kupasbengkulu.com – Ujian Nasional (UN) untuk tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) sederajat tinggal di depan mata. Senin, tanggal 4-7 Mei 2015 mendatang, seluruh siswa SLTP kelas VIII se Indonesia akan serempak menggelar UN.
Untuk itulah, mulai Satuan Polisi pamong peraja (Satpol PP) Kota Bengkulu aktif merazia semua lokasi warung internet (warnet). Sebab berdasarkan informasi, dihari siang lokasi warnet kerap diramai siswa-siswa.
“Kita razia, kita peringatkan siswa agar fokus belajar, apalagi yang bolos sekolah kita catat dan serahkan ke dinas pendidikan untuk ditindaklanjuti ke sekolah siswa itu masingmasing,” terang Kasatpol PP Jahin Liha Bustami.
Sementara itu, Wakil Walikota Bengkulu, Patriana Sosia Linda, mengatakan, kelulusan siswa pada pelaksanaan UN juga sangat tergantung dari kesiapan mental dari para siswanya. Selain persiapan yang memadai, dukungan orang tua sangat berperan untuk menunjang kelulusan siswa. Diapun menekankan bahwa tidak ada siswa yang tidak bisa ikut ujian nasional, apalagi alasanya belum bayar apapun atau sejenis apapun ke sekolah.
“Semua siswa kelas III harus ikut ujian nasional, pihak sekolah harus memfasilitasi. Kemudian Kami berharap para orang tua dapat memberikan perhatian yang lebih menjelang UN ini. Perhatian ini tentu akan membuat siswa lebih siap dalam menghadapi UN yang tinggal menghitung hari saja. Meskipun hasil UN tidak dijadikan sebagai syarat kelulusan, tapi kami minta jangan sampai diremehkan. Karena nilai UN juga digunakan siswa untuk mendaftar ke jenjang SLTA,” terangnya.
Lalu kepada anak – anak yang ikut ujian nasional, Wawali berpesan agar tetap menjaga kesehatan dan jangan keluyuran hingga larut malam. Dia sangat ingin semua siswa di kota Bengkulu mendapat nilai terbaik dan bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.(dex)