Kupas News, Kota Bengkulu – Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Hamka Sabri membuka secara resmi kegiatan Pembinaan Statistik Sektoral yang diselenggarakan BPS Provinsi Bengkulu, Rabu, (21/9) di Aula Rafflesia BPS Provinsi Bengkulu.
Sekda Hamka mengungkapkan bahwa data memiliki peranan yang penting sebagai dasar perencanaan, pelaksanaan juga evaluasi pembangunan.
“Melalui Perpres tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia (SDI) diharapkan menjadi strategi perbaikan tata kelola data untuk menghasilkan data yang akurat, mutahir, terpadu dan dapat dipertanggung jawabkan,” kata Hamka.
SDI di tingkat Provinsi Bengkulu telah didukung melalui surat keputusan gubernur tentang forum satu data dan sekretariat forum satu data Indonesia Provinsi Bengkulu Tahun 2022. Ia berharap sinergi semua pihak untuk menyukseskan program SDI ini, baik antar pemerintah, pihak swasta juga masyarakat luas.
“Ketiga komponen ini antara pemerintah, swasta dan masyarakat harus bersinergi menyukseskan program SDI ini. Karena tiga elemen ini sangat berpengaruh pada sistem SDI,” kata dia.
Sementara itu Kepala BPS Provinsi Bengkulu Win Rizal menuturkan, tujuan dari SDI ini adalah menjadi acuan pelaksanaan dan pedoman bagi instansi pusat dan instansi daerah dalam rangka penyelenggaraan tata kelola data.
“Selain itu SDI mendorong keterbukaan dan transparansi data sehingga tercipta perencanaan dan perumusan kebijakan pembangunan yang berbasis kepada data,” jelas Win Rizal.
Kegiatan ini juga dihadiri Deputi Metodologi dan Informasi Statistik BPS Imam Mahdi via zoom meeting.
Reporter: Elekusman