
Bengkulu Tengah, kupasbengkulu.com – Robohnya dua ruang kelas dan kerusakan cukup berat di 3 ruang kelas di Madrasah Ibtidaiyah Sekayun (MIS) yang juga merupakan bagian dari MTS membuat para pelajar takut dan tidak fokus belajar. Pasalnya, empat ruangan yang tersisa berada dibawah gedung yang hancur dan rusak tersebut.
”Takut kalau nanti longsor lagi ruangan tempat belajar sekarang kena juga. Takut kalau longsornya pas sedang belajar,” ungkap Tika , salah seorang siswa MIS, kepada kupasbengkulu.com selasa (27/1/2015).
Hal ini dibenarkan oleh Kepala MIS, Arham Efendi. Menurutnya, bukan cuma para siswa, para guru juga mencemaskan jika kembali terjadi longsor, maka sisa gedung bagian bawah juga ikut habis.
”Kita tidak pernah tahu kapan akan terjadi longsor lagi, sementara hujan terus saja terjadi. Semoga alat berat jadi datang besok sehingga bisa dilakukan upaya penanganan,” kata Arham.
Besar harapan pihaknya agar MIS cepat mendapatkan penanganan agar longsor tidak ikut merobohkan sisa bangunan yang ada. Sementara itu, ia mengakui, hingga saat ini pihak pemerintah daerah kabupaten Bengkulu Tengah tak juga merespon musibah ini bahkan sejak longsor di sekolah ini pertama kali terjadi beberapa bulan silam.(qef)
(Baca juga : Longsor, Dua Ruang Kelas Rata dengan Tanah )