Minggu, Juli 13, 2025

Pemdes Sukau Mergo Gelar Pra Pelaksanaan Pembangunan Desa Tahun Anggaran 2025

kupas Bengkulu – Pemerintah Desa (Pemdes) Sukau Mergo, Kecamatan Amen, Kabupaten Lebong melaksanakan kegiatan pra pelaksanaan pembangunan desa Tahun Anggaran 2025 pada Kamis (26/06/2025). Kegiatan...
BerandaHUKUM DAN PERISTIWASatpol PP Itu Taat Beribadah

Satpol PP Itu Taat Beribadah

rumahd uka
Kota Bengkulu, kupasbengkulu.com – Hiruk pikuk kediaman pasangan Hadirin (64) dan Sukarmimi (63) di RT 09 RW 02 Kelurahan Bumi Ayu Kecamatan Selebar Kota Bengkulu, masih berkabung setelah anaknya Yendi Esmedi (29), ditemukan tewas di dekat jembatan di Kelurahan Bumi Ayu Kecamatan selebar Kota Bengkulu, Sabtu (21/02/2015).

Saat kupasbengkulu.com menyambangi kediaman korban yang dikenal rajin beribadah itu masih terbentang tikar dan karpet masih dalam keadaan sepi, karena warga sekitar masih menunaikan ibadah, hanya keluarga dan rekannya mereka yang berada di rumah duka.

Sewaktu itu ibu korban dengan hati yang tegar menceritakan, sepenggal cerita sebelum kejadian tersebut berlangsung. Sebelum kejadian tersebut anaknya, sedang libur kerja sebagai penjaga Rumah Dinas (Rumdin) Ketua DPRD Kota Bengkulu, Erna Sari Dewi.

“Biasanya kalau tidak kerja dia pulang ke rumah, tapi biasanya ditinggal di Rumah Dinas dan jarang pulang. Karena sakit tipus, ia izin pulang dulu untuk beberapa hari,” kata Sukarmimi.

Menurut Sukarmimi, serasa badanya agak sembuh, Yendi yang lulusan STM Curup Rejang Lebong ini kemudian pergi menggunakan sepeda motor Yamaha Vega R, pergi tanpa memberitahu pergi kemana. Beberapa menit berlangsung, korban kemudian kembali untuk mengganti sepeda motor Honda Supra Fit, yang saat itu ditemukan bersama dengan jasat Yendi.

“saat dia hendak pergi saya melarangnya karena masih sakit, tapi dia bilang agak mendingan, katanya mau pergi sebentar saja,” ungkap sukarmimi.

Namun, sayangnya saat pagi harinya ia mendapatkan, kabar anaknya tersebut dikabarkan sudah tewas secara tidak wajar. Hingga saat ini kasus tersebut sedang ditangani Polres Bengkulu.

Akan tetapi saat kupasbengkulu.com menanyakan, apa ada alasan kenapa kejadian seperti itu, pihak keluarga korban tak tahu kenapa. Tapi diduga, karena ada perasaan iri terhadap korban, dimana korban saat bekerja sebagai Satpol PP belum genap setahun tersebut merupakan anak emas dari Ketua DPRD Kota Bengkulu.

“Dia itu pintar orangnnya, makanya dia ditarik kerja disitu. Kalau masalah kami tidak tahu mungkin kalau orang iri saja,” ucap Sukarmimi.

Walaupun demikian, keluarga korban sudah merelakan kepergian korban dengan hati yang berat. Ia hanya dapat mendoakan anaknya tersebut biar diterimah disisi Allah.

“Saya tidak ingin banyak mengingatnya lagi, yang saya inginkan sekarang anak saya bisa tenang disana dan kami sudah Ridho serta kami hanya bisa mendoakanya saja,” jelas Sukarmimi.

(Baca juga : Satpol PP Penjaga Rumdin Ketua DPRD Ditemukan Tewas)

Penulis : Dodi Irawan, Kota Bengkulu.