kupasbengkulu.com – Sabtu, (3/5/2014) pukul 14.00 WIB, Bupati Bengkulu Selatan, Reskan Efendi Awaludin kembali mengelar mutasi eselon II hingga eselon IV ini dilaksanakan di gedung Pintaloka.
Menurut Bupati Reskan, mutasi di laksanakan hanya untuk penyegaran dan kepentingan kemajuan daerah, jadi siapa saja yang terkena mutasi hal tersebut wajar adanya.
Mutasi yang di gelar tadi sore, 2 pejabat eselon, yaitu Kabid Kesra Rahmadan dan Sekdin Dispora Mustafa Lufti dikembalikan sebagai tenaga pengajar, dan Redwan Arif, plt kadis PU di tugaskan Bupati Reskan menjadi Kabag Kesra pemkab, kadis PU defenitif diisi oleh Amad Waip yang sebelumnya menjabat kepala BKD yang sekarang di gantikan Turmudi , kepala Dinas Pendidikan Sahidin ke Inspektorat, sementara Minarman dari Inspektorat menjadi kepala Dinas Pendidikan Bengkulu Selatan.
Dalam acara tersebut, calon camat Kota Manna dihukum berdiri di depan karena terlambat hadir mutasi harusnya di gelar jam 14.00 WIB, hingga molor sampai jam 15.30 WIB.
Bupati Bengkulu Selatan, Reskan Efendi Awaludin, terlihat sangat marah kepada calon Camat Kota Manna yang datang terlambat.
“Dalam undangan acara pelantikan di mulai jam 14.00 WIB, tahu-tahunya 15.30 WIB baru sampai, makanya tadi dihukum berdiri di depan,” beber bupati.
Usai acara pelantikan, camat Kota Manna Asih Kadarinah yang baru saja di lantik bupati rekan, menjelaskan kepada kupasbengkulu.com bahwasahnya dirinya tidak mendapat undangan pada acara pelantikan hari ini.
“Saya baru mengetahui setelah di telepon teman, kalau saya akan di lantik menjadi camat,” demikian kata Asih.(tom)