kupasbengkulu.com – Ketua Umum Asosiasi Perbankan Daerah (Asbanda), Eko Budiwiyono mengatakan, per Desember 2013 aset Bank Pembangunan Daerah (BPD) mencapai Rp 390,17 Triliun atau meningkat 4,94 persen dari posisi bulan Desember tahun 2012 sebesar Rp 371,81 Triliun. Selain itu, kata dia, kinerja kredit sejak 5 tahun terakhir seluruh Indonesia juga menunjukkan pertumbuhan cukup baik.
Pada Desember 2013, terang dia, posisi kredit se Indonesia mencapai Rp 255,88 Triliun atau meningkat sebesar 21,41 persen dibandingkan posisi Desember 2012 sebesar Rp 219,71 Triliun. Hal tersebut, kata Eko, merupakan hasil nyata dari keseriusan BPD menuju Regional Champion.
”Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir kinerja BPD dilihat dari kinerja keuangan maupun operasional mengalami peningkatan. Buktinya, aset BPD sudah mencapai Rp 390,17 Triliun hingga akhir Desember 2013,” kata Eko Budiwiyono, Senin (14/4/2014) saat acara Seminar Nasional Penerapan Corporate Governance Sebagai Landasan Untuk Mewujudkan BPD Regional Champion, disalah satu Hotel ternama di Kota Bengkulu, Senin (14/4/2014).
Ia menambahkan, posisi Dana Pihak Ketiga (DPK) BPD se Indonesia juga mengalami pertumbuhan, di tahun 2013 total DPK tumbuh sebesar 3,29 persen. Sementara modal inti telah mencapai Rp 38,48 Triliun per posisi Desember 2013 meningkat 19,99 persen dibandingkan Desember 2012 yang mencapai Rp 32,06 Triliun.
”Dengan prestasi dan pertumbuhan kinerja BPD secara nasional maupun lokal. BPD seluruh Indonesia optimis menjadi garda terdepan pembangunan ekonomi,” demikia Eko.(gie/**)