Kupas News, Mukomuko – Budaya Matrilineal dengan keunikannya telah menjadi bagian terpenting dalam kehidupan bermasyarakat. Etnis Minangkabau Sumatera Barat yang ada di Provinsi Bengkulu terdapat beberapa suku yang antara lain suku Bangsa Mukomuko, Pekal, Enggano, dan Semende. Di Sumatera Selatan juga suku Bangsa Semende dengan budaya Tunggu Tubang dan daerah lainnya.
Perspektif budaya Matrilineal ini bisa dilihat dalam dalam berbagai media, seperti seni pertunjukan (tari, musik, dan teater), pameran atribut budaya matrilineal, film dan sebagainya.
Untuk itu Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Propinsi Sumatera Barat Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dengan wilayah kerja Provinsi Sumatera Barat, Bengkulu dan Sumatera Selatan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sijunjung akan melaksanakan Festival Matrilineal. Dimana festival ini merupakan sebuah rangkaian kegiatan yang terdiri dari Bakauah Adat 23-25 Juli 2022,
Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mukomuko, Siyenti mengatakan Kabupaten Mukomuko ikut ambil bagian dalam menyukseskan acara ini dengan menurunkan kesenian Tari Gandai Selagan asuhan Nurliyana Habsjah yang juga sebagai Ketua PKK Kabupaten Mukomuko.
“Beberapa kesenian yang ada di Kabupaten Mukomuko ikut ambil bagian dalam festival matrilineal. Salah satunya dengan menampilkan kesenian tari gandai selagan binaan Ketua PKK Kabupaten Mukomuko,” ungkap Siyenti,
Kedepannya, kata Siyenti, Kabupaten Mukomuko akan diikutsertakan dalam kegiatan ini. Dengan demikian, melalui kegaitan ini, kebudayaan dan kesenian asli Mukomuko bisa diperkenalkan lebih jauh hingga provinsi lain yang ada di Indonesia.
“Harapannya kesenian dan kebudayaan di Kabupaten Mukomuko dapat dilihat lebih luas sampai pelosok negeri. Salah satunya tari gandai yang telah sukses kita tampilkan di festival matrilineal Kabupaten Sijunjung Sumatera Barat,” harapnya.
Pameran Atribut Budaya Matrilineal 28-30 Juli 2022, Pemutaran Film 27-28 Juli 2022, dan pertunjukan seni 29-30 Juli 2022 di Perkampungan Adat Nagari Sijunjung Kabupaten Sijunjung Provinsi Sumatera Barat. Kegiatan ini juga merupakan rangkaian kegiatan Kenduri Swarnabumi, program dari Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek.
Reporter: Ahmad Pajri