kupasbengkulu.com – Pasca dihajar gempa berkekuaran 5,9 SR pada Minggu (10/04/2016) Kantor BMKG Fatmawati, Bengkulu mengalami retak di berbagai ruangan.
Parakirawan BMKG Fatmawati Bengkulu, Harits Syahid Hakim membenarkan hal tersebut.
” ya pasca gempa berkekuatan 5,9 kemarin itu sempat beberapa bangunan yang rusak tapi tidak terlalu parah, kan bangunan itu memang sudah berumur,”kata Harits
Harits menduga bangunan yang rusak tersebut dikarenakan memang usia yang sudah berumur.
” yang jelas bangunannya usianya mungkin sudah tua lah walaupun belum terlalu tua, kira – kira sudah 10 tahun,” ungkap tapi untuk properti yang ada syukurnya tidak ada kerusakan,” Harits
Dalam kejadian yang sempat menghebohkan masyarakat Bengkulu ini Harits juga mengimbau bahwa untuk terjadinya gempa tersebut tidak berpotensi tsunami kalau pun itu ada potensi akan ada suara sirine
” tandanya nanti ada suara sirine dan dari laut juga bisa dilihat kalau air laut menyusut bisa ada kemungkinan terjadinya tsunami,” pungkas Harits.(cr5)