Kupas News, Bengkulu Selatan – Terjatuhnya bus di jembatan Selepah yang menelan dua orang korban jiwa, menjadi sorotan dewan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan.
Mengetahui kondisi jembatan Selepah yang ambruk bahkan mengakibatkan korban meninggal dunia, Ketua komisi III DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan, Dodi Martian menyayangkan peran Pemerintah Daerah yang terkesan seperti menjadi pahlawan kesiangan.
Sebab menurut Dodi Martian, selama ini kondisi jembatan Selepah memang sudah rusak berat, dan perbaikan memang sudah lama tak dilakukan.
“Setelah terjadi insiden jatuhnya bus baru diperbaiki, sama saja seperti pahlawan kesiangan. Janganlah ini menyangkut keselamatan masyarakat kita. Kedepannya ini menjadi pembelajaran bagi kita semua bahwa infrastruktur mana yang perlu perbaikan atau peremajaan,” ungkap Dodi Martian, Selasa, (2/5).
Namun pasca kejadian, Pemkab Bengkulu Selatan baru ingin melakukan perbaikan, tentu hal ini menjadi catatan serius dari Komisi III DPRD Bengkulu Selatan.
Bahkan, dalam waktu dekat Komisi III akan memanggil OPD tekhnis guna membahas kondisi infrastruktur yang layak dilakukan peremajaan atau direnovasi. (Adv)