kupasbengkulu.com – Anggota DPRD Bengkulu Tengah, Komisi I M. Nasir Jahiyah mengatakan bahwa pihaknya mendukung rencana pemerintah daerah Kabupaten Bengkulu Tengah untuk membangun jalan dua jalur menuju area perkantoran Bengkulu Tengah di Renah Semanek.
“Jalan dua jalur tersebut sangat dibutuhkan. Terkait kendala Agri Andalas yang keberatan memberikan lahan mereka untuk kita bangun jalan, saya pikir pemda harus tegas. Selain pencabutan Hak Guna Usaha (HGU) dasar lain yang harus membuat pemda kuat adalah kontribusi Agri Andalas yang sangat minim untuk Bengkulu Tengah” katanya kepada kupasbengkulu.com jumat (19/9/2014).
Pembangunan jalan dua jalur tersebut saat ini baru dikerjakan sekitar 1 KM lebih, dan terancam tidak bisa dilanjutkan jika Agri Andalas bersikeras tak mengizinkan lahan mereka digunakan.
Nasir menambahkan bahwa selama ini Agri Andalasa juga diketahui tidak banyak membantu pembangunan di Bengkulu Tengah seperti yang seharusnya dilakukan perusahaan lain. Padahal Agri Andalas merupakan perusahaan kelapa sawit dengan hasil skala besar. Bahkan menurutnya berhembus kabar bahwa Agri Andalas tidak mensejahterahkan karyawannya.
Dengan segala pertimbangan tersebut menurutnya, maka Dewan mendukung usaha pemda untuk tetap menggunakan lahan Agri Andalas untuk dibangun jalan menuju area perkantoran. Terlebih lahan yang akan dibangun jalan hanya sekitar 5 KM dengan lebar 30 M.
“Lahan itu cuma diminta sedikit untuk jalan. Dan jalan ini bukan untuk pribadi melainkan kabupaten. Untuk itu kami menyarankan kepada pemda jika Agri memberatkan maka layak dievaluasi Agri tersebut karena ini adalah wilayah otonomi Bengkulu Tengah” demikian Nasir.(qef)