kupasbengkulu.com – Curah hujan yang dirasakan semakin menurun, membuat warga Mukomuko mulai mengkhawatirkan terjadinya kekeringan.
“Sumur-sumur di sini airnya sudah sangat kurang. Kalau musim hujan tidak juga datang, bisa-bisa sumur kami jadi kering,” ujar Sundari, salah satu warga kecamatan Teramang Jaya Mukomuko yang mengeluhkan sumurnya yang nyaris kekeringan.
Menyikapi kondisi tersebut, warga mulai lebih perhitungan dalam menggunakan air bersih. Sebagian warga memilih untuk mencuci pakaian dan mandi di sungai agar dapat menghemat air bersih.
“Sumur yang pakai mesin sanyo pun tidak akan bisa banyak memberikan air. Airnya sudah sangat surut ke bawah,” tambah Aminah, warga lainnya mengeluhkan hal serupa.
Udara di siang hari terasa lebih panas menyengat. Jalanan tampak kering dan berdebu akibat lama tidak diguyur hujan.
Kekhawatiran akan kekeringan seperti sosok hantu yang menakutkan. Mereka berharap musim hujan akan segera tiba agar sumber-sumber air kembali memberikan air yang cukup untuk kebutuhab hidup mereka. (cr2)